Akhir-akhir ini Bekasi sering diguyur hujan yang cukup panjang dan lebat. Sebagi salah satu warga Bekasi, saya hanya bisa berharap semoga Bekasi tidak mengalami kebanjiran seperti tahun kemarin. Kota Bekasi dulu masih sejuk, banyak pohon-pohon rindang untuk tempat berteduh, berbeda dengan keadaannya yang sekarang. Akan tetapi dari waktu ke waktu mulai sejak zaman Hindia Belanda, pendudukan militer Jepang, perang kemerdekaan hingga terbentuknya Republik Indonesia saat ini Kota Bekasi terlihat dinamis.

Kota Bekasi, merupakan kota besar kelima yang terletak di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kota ini terletak di sebelah timur Jakarta; berbatasan dengan Jakarta Timur di barat, Kabupaten Bekasi di utara dan timur, Kabupaten Bogor di selatan, serta Kota Depok di sebelah barat daya. Bekasi merupakan salah satu kota penyangga di wilayah megapolitan Jabotabek selain Tangerang, Tangerang Selatan, Bogor, Depok, dan Cikarang; serta menjadi tempat tinggal para komuter yang bekerja di Jakarta. Oleh karena itu, ekonomi Kota Bekasi sangat berhubungan erat dengan kota-kota di wilayah Jabotabek. Kota Bekasi terdiri atas 12 kecamatan, yang dibagi lagi atas 56 kelurahan.(sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Bekasi ^[1])

^[2]

Gambar 1. Sekilas informasi kota Bekasi

Seperti halnya kota-kota besar lainnya di Indonesia, di Bekasi pun terdapat ketimpangan ekonomi. Banyak dijumpai gelandangan, pengemis, dan pengamen meskipun banyak berseliweran mobil-mobil mewah. Kegiatan perekonomian di Kota Bekasi cukup menggeliat, bisa dilihat dari banyaknya mal, pertokoan, bank, serta restoran yang berdiri disini. Kota Bekasi juga menjadi pilihan bagi warga Jabotabek yang hendak berbelanja, karena terdapat beberapa Mal seperti Mal Metropolitan, Mega Bekasi Hypermal, Bekasi Square, Plaza Pondok Gede, Grand Mal, Bekasi Cyber Park, dan Bekasi Trade Centre. Pusat belanja hypermarket seperti Carrefour, Giant, Makro, dan Hypermart juga sudah ada di kota ini.

^{[3] [4]}

Gambar 2. Beberapa Mal di Bekasi

Banyak sekali penduduk Bekasi yang membanding-bandingkan kotanya sendiri dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia yang jauh lebih baik, contohnya Jakarta yang notabene merupakan Ibukota Negara, dan merupakan kota pusat perekonomian. Bekasi adalah salah satu kota besar di Indonesia dengan segala daya tarik dan permasalahan yang ada seperti jalan di kota Bekasi yang sebagian besar rusak parah terutama pada musim hujan,

^[5]

Gambar 3. Jalan rusak di Bekasi

wilayah Bantar Gebang di selatan kota Bekasi yang menjadi tempat pembuangan akhir sampah menjadi sumber penyakit bagi masyarakat sekitar,

^[6]

Gambar 4. Sampah yang menggunung di kawasan Bantar Gebang

kemacetan juga menjadi masalah umum kota Bekasi yang kerap terjadi pada pagi dan sore hari,

^[7]

Gambar 5. Kemacetan di salah satu daerah Bekasi akibat supir angkutan Umum yang tidak tertib

serta permasalahan banjir yang sering menimpa Bekasi akibat sampah yang menyumbat sungai sehingga meluap ketika musim hujan.

^[8]

Gambar 6. Suasana banjir di salah satu wilayah Bekasi

Oleh karena itu, marilah kita warga Bekasi, kembali merenungkan apa yang telah kita perbuat untuk kota ini? Adakah yang bisa kita perbuat untuk mengurangi permasalahanya? Marilah kita melakukan sesuatu untuk kota Bekasi seperti yang telah dia perbuat untuk kita, menampung kita dan keluarga kita dengan sukarela, tanpa mengeluh. Dimulai dari hal kecil seperti membuang sampah pada tempatnya.

Bagi saya Bekasi adalah kota yang luar biasa, tempat tinggal saya dan keluarga saya lebih dari 23 tahun, tempat saya tumbuh, dan bermain. Mari kita benahi Bekasi, jadikan Bekasi kota yang aman, tentram, damai dan sejahtera bagi penduduknya.