Home » Puisi » 10 menit 43 detik

10 menit 43 detik

Tak lama aku memandangmu,…

Hanya dari sekumandang isya hingga iqomahnya

Memaknai tatapan dari sudut yang kusebut kekaguman

Selendang merah jambu yang kau kenakan,

menutupi aura lelah penantianku.

Ya,…aku jatuh hati pada caramu menatapku

Tatapan yang hanya ada pada bunga yg jatuh pada belaian embun

Harusnya aku menahanmu disudut itu lebih dari jengah waktu

Sudut dimana kau tak dapat berucap,

” aku harus pergi “

Untuk datangmu menemui mimpiku

untuk senyum yang kau lepas tuk dahagaku

10 menit 43 detik itu,

disudut kedai teh di kota suci arafah

” Aku mencintaimu,sungguh…”

*Image from google*

Print Artikel Ini Print Artikel Ini

Posted by on Mar 14 2012. Filed under Puisi. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response or trackback to this entry

6 Comments for “10 menit 43 detik”

  1. Amril Taufik Gobel

    Kereen…narasi puisinya begitu menyentuh

  2. @Amril Taufik Gobel, trima kasih mas amril… :)

  3. eko sutrisno hp

    Aku suka pada bagian ini :

    Ya,…aku jatuh hati pada caramu menatapku
    Tatapan yang hanya ada pada bunga yg jatuh pada belaian embun
    Harusnya aku menahanmu disudut itu lebih dari jengah waktu
    Sudut dimana kau tak dapat berucap,
    ” aku harus pergi “

    Mau tak tulis di FB ah
    Boleh ya mbak…

    Salam sehati.

  4. @eko sutrisno hp, hehe…tentu saja boleh mas eko :)

    trima kasih apresiasinya…. ^^

  5. si tukang tidur

    puisinya top….

  6. jual tas wanita branded

    sedikit tertohok :(

Leave a Reply

Login

Login Anggota
Lost Password?

Amprokan Blogger | Temu Blogger Nusantara

Banner Komunitas

Komunitas Blogger Bekasi

Copykan Kode dibawah ini ke Blog/Website Anda!

© 2014 Komunitas Blogger Bekasi. All Rights Reserved. Log in - Designed by Gabfire Themes