MEGAH-nya MASJID-ku

Foto By Uun Nashikhun

Rasulullah Shallalau ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

” Tidak akan tegak hari kiamat sampai manusia bermegah-megah dalam membangun masjid-masjidnya.” HR Abu Dawud

Rasulullah Shallalau ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

“Aku tidak diperintah untuk memegahkan masjid-masjid. Ibnu abbas berkata, niscaya kalian bermegah-megah terhadapnya sebagaimana bermegah-megahnya yahudi dan nashara. “

Rasulullah Shallalau ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

“Akan datang suatu zaman di mana orang-orang berkumpul di masjid untuk shalat berjamaah tetapi tidak seorang pun di antara mereka yang mukmin”

Tiga Hadist yang cukup untuk membuktikan bahwa perkataan Rasulullah pasti terjadi, dan apakah memang sedang terjadi. Seharusnya kita dapat membedakan mana yang manfaat dan mana yang sia-sia dengan dalih akan menambah ke-khusyukan kita dalam ber-ibadah.

Kita mungkin sudah lupa menangkap makna sesungguhnya bahwa kata MASJID adalah tempat bersujud. Sujudnya badan ini dengan gerakkan kepala lebih rendah dari (maaf) pantat. Tetapi sujud yang sebenarnya sujud adalah merendahkan segala raga dan jiwa untuk sembah kepada ALLAH (TUHAN-nya).

Tempat sujud sebenarnya adalah HATI… bukan tempat dalam bentuk bangunan untuk menyembah kepada TUHANNYA. Apalah artinya tempat/bangunan jika manusia tiada yang benar-benar sujud untuk menyembah kepada SANG PENCIPTA.

Bahkan tak jarang hingga saat ini, banyak di temui di berbagai tempat sedang membangun suatu tempat ibadah…. dan juga ikut me-ruwetkan jalan-jalan dan menggangu yang lainnya. Memang benar kita diharuskan mencontohkan segala prilaku dan ucapan dari Rasulullah karena di dalam diri sang RASUL terdapat prilaku yang baik, indah, jujur. Tetapi masih saja kita mencampur adukkannya. Adat istiadat dan kebudayaan negeri sendiri yang indah, santun dan luhur seakan tidak lebih indah dari budaya tempat datangnya agama yang indah ini yaitu ARAB.

Seakan-akan ISLAM adalah ARAB, dan budaya yang paling pantas untuk mencerminkan agama ini adalah budaya dari tanah ARAB. Lambat laun seluruh kebudayaan akan musnah, dan tergantikan dengan budaya YAHUDI dan NASHARA. Dalih demi keindahan dan kemudahan, serta kenikmatan dalam beribadah tanpa sadar menjadikan perbuatan bermegah-megah dan sia-sia.

Sejengkal demi sejengkal, sehasta demi sehasta, dari berjalan hingga berlari menuju kepada budaya dan prilaku YAHUDI. Demi Allah, satu persatu perkataan RASUL-MU akan terjadi dan terus terjadi dan semakin banyak yang terlena dan terbuai tiada satu pun yang menyadarinya.

About Kigendengpol

Jl. Saran 27 Kp. Bulak Jatiasih - Bekasi selatan

Leave a Reply

Partner Blogger Bekasi

RSS Planet Aggregator

  • Terima Kasih Istriku, Engkau Telah Banyak Berjasa Kepada Teman-teman Guru
  • Yuk Kita Dukung Omjay untuk Menerima Penghargaan BSM EDU Award 2012
  • Waralaba Pempek Wongkito 19
  • KE KAMPUS, MENGUNJUNGI KENANGAN…
  • Training VMWare vSphere Fundamental & Medium (High Availability), 8-9 Desember 2012
  • Yuk Dukung Omjay untuk menerima Penghargaan BSM Edu Award for Integrity 2012!
  • Banner Komunitas

    Komunitas Blogger Bekasi

    Copykan Kode dibawah ini ke Blog/Website Anda!

  • Blogger Bekasi & Iklan

    Hubungi KamiKomunitas Blogger Bekasi adalah organisasi non profit yang beranggotakan blogger yang memiliki keterkaitan langsung maupun tidak langsung dengan Bekasi (kota maupun kabupaten).

    Dengan visi untuk menumbuhkan semangat berbagi di kalangan masyarakat lewat jurnalisme warga (citizen journalism), Blogger Bekasi (Be-Blog) mengundang anda yang ingin mengiklankan produknya di sini.

    Baca selengkapnya...

  • Member

    McDin.Net
    ultrimeet
    anwar35
    sechvudinanwar
    zernzarma
    Dadah Suranto
    zulizulikipli@yahoo.co.id
    rachmat
    Wesly
    ketutzky
    Armadodi
    Yanhr
    Technoenvy
    Elsaelsi
    mariani-3
    Dedi
    kartini-jurnalis
    masnaryo
    SULAEMAN MURSYID
    Korantua.wordpress
    sylvesterros1230
    digituck
    Pondok Timur Indah Kota Bekasi
    dhodie
    heyipank
    aryakamandanu
    kchockigwyn