Home » Ekonomi-Bisnis » Berawal dari ‘Dapur nan Mungil’

Berawal dari ‘Dapur nan Mungil’

Sungguh tidak terbayangkan sebelumnya bahwa dapur yang ada dalam rumah mungil kami ternyata memiliki kenangan yang sangat mengesankan.
Karena dari dapur mungil itulah awal mulanya aktifitas menyenangkan yang selama lebih dari 2th ini saya jalani.

Tepatnya akhir tahun 2007, saya yang saat itu masih menjadi seorang karyawan sebuah perusahaan asing mengalami hal yang cukup menakutkan, yaitu PHK…
Ketakutan terbesar adalah takut tidak punya uang.
Ketakutan selanjutnya, takut masa depan suram, takut tidak bisa membiayai sekolah anak-anak dan ketakutan-ketakutan lainnya, yang kalau dipikir-pikir lagi kok semakin tidak jelas saja takutnya kenapa.

Tetapi toh keadaan seperti itulah yang saat itu harus saya hadapi.

Bingung??
Pastinya begitu, karena selama lebih dari 10th saya bekerja di tempat yang sangat nyaman, lingkungan yang nyaman, teman-teman kerja yang juga menyenangkan.

Cari info lowongan kerja lagi??
Pasti dong…

Dapet kerjaan dengan mudah??
Ternyata tidak juga…

Alih-alih sibuk mencari pekerjaan baru ehhh kok malah langsung sibuk-sibuk di dapur dengan mencoba berbagai resep yang selama ini hanya menjadi simpanan berharga yang hanya dibuka sesekali saja.
Ternyata tidak semua resep berhasil saya taklukkan walaupun sudah dibaca dan dipelajari dengan seksama, ada kalanya sukses membuat suatu kue, membuat hati ini terasa berbunga-bunga.
Tapi banyak sekali kegagalan-kegagalan yang saya alami yang ternyata membuat saya semakin rajin berada di dapur untuk memupus rasa penasaran yang begitu menggelora…

Saat-saat itu bagi saya adalah saat yang sangat mengesankan.
Dan setelah semuanya terlewati, ternyata itulah masa-masa yang boleh dikatakan bagi saya mencari pekerjaan. Karena pada akhinya, di dapur itulah saya menemukan pekerjaan untuk diri saya sendiri, dari dapur mungil itulah ide-ide kreatif saya mulai bermunculan bahkan dari dapur mungil itulah akhirnya saya mendapatkan uang hasil jerih payah saya membuat kue.

Ketakutan-ketakutan yang sempat menghinggapi saya sesaat setelah PHK seakan menguap tak bersisa…

Pada kenyataannya adalah tidak ada hal perlu ditakutkan bila dalam suatu kondisi kita bisa berkompromi dengan keadaan yang terjadi pada saat itu.

salam manis dan tetap semangat menyongsong hari esok…

Afia Lindra - www.suvenircoklat.blogspot.com

Print Artikel Ini Print Artikel Ini
Posted by Afia Lindra on May 16 2010. Filed under Ekonomi-Bisnis. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response or trackback to this entry

1 Comment for “Berawal dari ‘Dapur nan Mungil’”

  1. Tweets that mention Berawal dari ‘Dapur nan Mungil’ | Komunitas Blogger Bekasi -- Topsy.com

    [...] This post was mentioned on Twitter by bloggerbekasi. bloggerbekasi said: [Bloggerbekasi.Com] Berawal dari ‘Dapur nan Mungil’: Sungguh tidak terbayangkan sebelumnya bahwa dapur yang ada da… http://bit.ly/d4hGuj [...]

Leave a Reply

Amprokan Blogger | Temu Blogger Nusantara


Amprokan Blogger

Sponsor

images-1

---

Member Be-Blog

Sudahkah Anda menjadi bagian dari Be-Blog?

Siapa saja yang sudah terdaftar?

Login

Login Anggota
Lost Password?

Shoutbox


Loading

WP Shoutbox
Name
Website
Message
Smile
:mrgreen::neutral::twisted::arrow::shock::smile::???::cool::evil::grin::idea::oops::razz::roll::wink::cry::eek::lol::mad::sad:8-)8-O:-(:-):-?:-D:-P:-o:-x:-|;-)8)8O:(:):?:D:P:o:x:|;):!::?:



Gabung di Milis Blogger Bekasi

Powered by Yahoo Groups

© 2010 Komunitas Blogger Bekasi. All Rights Reserved. Log in

Switch to our mobile site

- Designed by Gabfire Themes