RSS

Belanja di Pasar Rakyat : Pasar Baru Bekasi

Karena dulu sering ikut mama (caelah, padahal biasa panggil enyak :-P ) ke pasar Tambun di kabupaten Bekasi, saya terbiasa mblusuk kedalam pasar rakyat yang kadang becek dan semrawut namun memberikan pengalaman mengenai bagaimana rakyat menyikapi persoalan.

Pasar rakyat memang sering dianaktirikan dalam hal pembangunan. Banyak yang kumuh dan semrawut. Jika hujan sangat becek dan membuat pedagang maupun pembeli menjadi setengah sengsara. Tidak full sengsara karena toh mereka menyadari posisi sebagai rakyat biasa. Nyanyi sunyi seorang rakyat :-D

Meski sering dianaktirikan dalam pembangunan, daya tahan pasar rakyat ini cukup mengagumkan. Mall dan Supermarket boleh beradu bersih, full AC dan nyaman namun dalam hal harga, pasar rakyat masih tetap lebih unggul.

Bayangkan saja, di mall mana anda bisa mendapatkan 3 ikat bayam dengan harga seribu rupiah ? Di supermarket mana anda bisa mendapatkan taoge satu plastik besar dengan harga hanya beberapa ribu rupiah. Saya pernah membeli taoge dengan hanya beberapa ribu dan kaget waktu diberi 1 plastik besar yang tidak habis saya makan 1 minggu :-D

Pasar Baru Bekasi merupakan salah satu pasar rakyat yang tetap bertahan meski menghadapi persaingan dari Ramayana maupun Super Indo dan beberapa Mall diseputaran kota Bekasi. Pasar Baru Bekasi terdiri dari beberapa lantai dan blok. Bagian depan diisi oleh pedagang kue dan pakaian sementara bagian dalam diisi oleh toko yang menjual barang kelontong.

Pedagang daging, ayam, sayur mayur, buah dan lauk-pauk lainnya menempati bagian belakang yang bisa ditembus melalui jalan dibelakang Ramayana Bekasi maupun melalui jalan didepan terminal Bekasi. Salah satu favorit saya adalah penjual tahu dan tempe yang biasa saya beli saat sore hari, saat dimana para pedagang baru datang dan menata dagangannya.

Diluar kekumuhannya, pasar rakyat semacam Pasar Baru bisa menjadi pilihan feasible jika membeli sesuatu dalam jumlah grosir. Jika anda membeli pisang dalam jumlah besar (misalnya anda memelihara kebun binatang berisi monyet, huehuehue, becanda…), anda bisa mendapatkan pisang dengan harga yang cukup bersaing. Demikian halnya dengan melon, semangka, nanas dan sayur mayur lainnya.

Pasar Baru untuk sayur, buah, daging, ayam, ikan dan lauk pauk lainnya ini mulai aktif sejak sore hari dan mencapai puncaknya saat waktu Shubuh. Jika sedang ramai, pedagang bisa berekspansi sampai dibelakang Ramayana atau sampai dengan jalan di depan terminal. Sebelum ditertibkan, pedagang bahkan berjualan disepanjang jalan IR H Juanda (Simpang RSIA Bella hingga Terminal Bekasi)

Agar tidak semakin termarjinalkan, sudah selayaknya Pemda Bekasi memberikan support dalam bentuk perbaikan jalan dan saluran air serta menangani sampah agar kegiatan jual beli dan belanja di pasar rakyat semacam ini dapat dilakukan secara lebih nyaman.

Soal habit dan perilaku sebagian penjual/pembeli yang membuang sampah sembarangan, mungkin bisa lebih ditertibkan dengan menyediakan tempat sampah yang lebih teratur dan dan dirawat secara periodik.

Belanja di pasar rakyat ? Siapa takut ?


Share on Facebook    Share on Twitter   Share on LintasBerita

1 Comments Add Yours ↓

  1. yusuf #
    1

    pasar adalah tempat bertemunya antara penjual dan pembeli yang mengadakan transaksi jual beli.(kalau gak salah).sering dulu waktu kecil di ajak mama(caelah,padahal biasa panggil emak)ke pasar baru bekasi,di samping harganya lebih murah,penjual ngejubleg jadi satu jadi banyak pilihan ,apalagi yang namanya ibu-ibu pasti cari yang lebih murah tul gak?.ane sih cuma menghimbau untuk pemda bekasi untuk lebih memperhatikan pasar khususnya pasar tradisional yang notabene nya pasar rakyat agar lebih tertata dengan baik,jangan sampai semraut apalagi kalau hujan,udah becek,macet,gak ada ojek(kayak cinta laura aja)dan yang paling penting soal keamanan di pasar tersebut,kalau aman kan nyaman belanja di pasar tradisional.ane pernah tinggal di beberapa negara pertama negara Brunei ,pasar tradisionalnya namanya tamu kiangeh,subhannallah bersih,tertata rapi dan nomor satu keamanannya coy,jadi kita gak takut kecopetan,kedua emirat(uea)sama bersih aman emang sih bau namanya juga pasar kali.ketiga singapore,gak pernah ke pasar tradisional soalnya gak tau pasarnya dimana,atau emang gak ada.sukran.

    [Reply]



Your Comment