Deklarasi IGI Bekasi

Posted by Dian Kelana Artikel, Pendidikan Sunday, March 27th, 2011   300 views  Print Artikel Ini

Dihadiri sekitar 1500 orang guru, Ikatan Guru Indonesia Cabang Bekasi kemarin di deklarasikan lengkap dengan susunan pengurusnya.

Deklarasi dan pelantikan pengurus IGI Bekasi ini diisi dengan Seminar Nasional bertema “Paradigma Baru Pembelajaran Abad 21”. Diisi dengan dua nara sumber, yaitu: Prof. Dr. Didi Suherdi, (Guru Besar UPI) dan Muhammad Ihsan dari Sekjen IGI.

Sesuai temanya, kedua nara sumber ini mengupas masalah pendidikan di Indonesia dan sedikit membandingkannya dengan sistem pendidikan dengan luar negeri.

Hal yang paling di tekankan dalam seminar ini adalah pentingnya profesionalisme para guru. Serta guru-guru yang benar-benar menguasai setiap bidang pelajaran yang di sandangnya.

Juga disinggung masalah perbedaan guru tradisional dengan guru moderen. Guru tradisional hanya terpaku pada buku pelajaran dan menerangkannya di depan kelas dengan murid-murid yang terdiam dan pasif, dan merasa cukup dengan itu.

Sementara guru moderen selalu mengupdate dirinya dengan hal-hal baru yang berkembang dan terjadi di dunia sesuai dengan bidang ilmunya, serta mengajak murid-murid aktif dalam masa pembelajarannya serta menggali potensi yang ada pada mereka.

Berkembangnya dunia internet yang membuat dunia ini seakan tanpa batas, serta cepatnya segala bentuk informasi yang mengalir di dunia maya. Mengharuskan guru-guru siap menghadapi semua perubahan yang terjadi, dengan aktif mengikuti perkembangan di dunia maya itu. Sehingga tidak terjadi murid lebih mengetahui perkembangan yang terjadi dibanding gurunya.

Namun, seperti yang di utarakan Muhammad Ihsan, 70 % guru-guru di Indonesia belum melek internet. Hal ini cukup memprihatinkan, mengingat perkembangan ilmu pengetahuan dan tehnologi yang melaju begitu cepat, terlambat atau malah tak sempat di ketahui oleh para guru-guru Indonesia yang masih saja berkutat dengan buku-buku pelajaran yang tak ter-update.

Ihsan juga menganjurkan agar guru-guru juga belajar rajin menulis hal-hal yang berkembang maupun yang ditemuinya dalam masa pengajaran dan mengirimkannya ke media masa. Karena tulisan itu akan di hargai sebagai kredit bagi para guru dalam mengajukan sertifikasinya.

Pelantikan pengurus IGI Bekasi itu sendiri di lakukan oleh Satria Dharma, ketua umum Ikatan Guru Indonesia. Para guru yang hadir memenuhi ruang tengah maupun sayap kiri dan kanan, stadion Indoor Tambun Selatan, Bekasi.

Dalam acara deklarasi pelantikan pengurus IGI Bekasi ini, juga di tanda tangani Kesepakatan Kerjasama (MOU) antara IGI bekasi dengan Telkom Speedy yang menyediakan internet murah bagi para guru.

Posted by Dian Kelana on Mar 27 2011. Filed under Artikel, Pendidikan. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response or trackback to this entry