Kita Tidak Menciptakan Kreativitas, Tapi Sebaliknya
Pendidikan Sunday, September 26th, 2010 708 views Print Artikel IniOleh. M. Eko Purwanto
Nick Williams dalam bukunya berjudul Unconditioning Succes : Loving The Work We were Born to Do, mengatakan bahwa kreativitas yang kita miliki ternyata berada di luar kendali kita sepenuhnya, dan upaya untuk mengendalikannya justru bisa menjadi tidak produktif. Tetapi kita bisa bekerja dengan cara bermitra dengannya. Namun, penting untuk sama-sama kita pahami bahwa kreativitas di dalam diri kita bisa menjadi pusat dalam hidup kita, jika kita percaya pada jiwa kreatif kita. Hal yang harus kita lakukan adalah mengenali cara atau cara-cara yang kita sukai untuk menjadi kreatif.
Alhamarhum Douglas Adams, Penulis banyak buku termasuk The Hitch-Hiker’s Guide to the Galaxi, menerangkan bagaimana proses kreatif telah bekerja baginya. Disaat dia duduk untuk menulis, dia tidak akan pernah tahu apa yang akan dia tulis atau bagaimana cerita tersebut akan berkembang. Dia berkata bahwa, baginya, menulis sebuah buku bisa seperti memandang pada kain kanvas yang kosong, dengan gambar lengkapnya hanya berukuran satu inchi persegi di salah satu sudut, sedangkan sisanya kosong. Dia menerangkan bagaimana, di dalam pikirannya, tokoh-tokoh yang menjadi perhatiannya tersebut justru harus memperlihatkan kepadanya garis besar cerita dan alur ceritanya.
Sebaliknya JK Rowling, Penulis buku-buku Harry Potter, menerangkan bagaimana dia selalu mengetahui bahwa akan ada tujuh buku dalam seri tersebut seluruhnya, bahkan sebelum buku yang pertama diterbitkan, dia sudah menulis bab terakhir dari buku terakhir yang disimpannya dengan aman di lemari besi di sebuah bank, agar tak seorang pun bisa membacanya.
Paul McCartney menerangkan bagaimana “YESTERDAY”, merupakan lagu yang paling banyak direkam, muncul sepenuhnya kepadanya dalam mimpi. Giacomo Puccini mengatakan bahwa, “Music pada opera ini (Madam Buttrfly) telah didektekan kepadanya oleh Tuhan; saya hanya menjadi alat untuk menuangkannya dalam kertas dan menyampaikannya kepada umum.” Seniman Jackson Pollock menerangkan proses kreatif sebagai berikut : “Lukisan memiliki hidupnya sendiri, saya hanya mencoba membuatnya keluar.”
Dari pengalaman para Penulis dan Seniman tersebut, ternyata kita perlu memahami bahwa tidak ada jalan yang tepat untuk menjadi kreatif. Kita hanya perlu menemukan jalan kita sendiri, yakni jalan untuk mempercayai diri kita sendiri. Inilah tanah yang subur untuk tumbuhnya berbagai pohon kreativitas kita.
Bekasi, 22 September 2010.
Print Artikel Ini
semoga kita mampu menyuburkan pohon kreativitas pada diri kita ya mas
salam
Omjay
[Reply]
Iya Om Jay, 3makasih.
[Reply]