Jangan Panggil Aku “si Padang”
Cerita Pendek, Fiksi Tuesday, June 22nd, 2010 1,399 views
saluang - Dendang malapeh anak
Sungguh….
Saya tak habis mengerti, dari mana kisah bermula ketika pada akhirnya ‘Orang Minang ‘ justru disebut sebagai ‘Orang Padang’…?
berbilang masa, kerancuan itu mengalir begitu saja…
sepertinya… kita anak negeri penghuni Ranah Minang sendiri… tenang-tenang saja ..
sepertinya pula… kita Orang Minang sudah membenarkan begitu saja ketika kita yang terlahir di Bukittinggi…ketika kita yang terlahir di daerah Sumatra Barat lainnya, justru kita dipanggil sebagai “Orang Padang”
Sebutan ‘Orang Padang’ agaknya memang lebih lekat di benak banyak orang ketimbang menyebut “Orang Minang”..
Padahal sesungguhnya, bukankah Padang itu sendiri hanyalah setumpak kecil wilayah dalam sebentang hamparan luas Ranah Minang nan rancak bana?
Tapi kenapa orang luar Minang lidahnya justru lebih fasih menyebut istilah ‘Orang Padang’ ketimbang ‘Orang Minang’ ?
Mereka lebih terbiasa menyebut ‘Adat Padang’ ketimbang ‘Adat Minang’…?
Mereka terbiasa menyebut Bahasa Padang ketimbang Bahasa Minang…?
Dan kitapun sadar atau tidak, dimana-mana tanah perantauan terlalu sering melabeli diri dengan label “Padang” daripada ‘Minang’
Maka yang tersohor justru ‘Rumah Makan Padang’…bukan ‘Rumah Makan Minang’.
Padahal di kota Padang sendiri tidak pernah ada Rumah Makan Padang kan?
Meski kelezatan Sate Padang diperantauan menjadi buah sebut si orang banyak, namun bukankah di Ranah Minang sendiri (diderah Sumatera Barat) Sate Padang yang sesungguhnya justru kalah pamor ketimbang Sate Pariaman si ajo !!! hehehe…
Kita sendirikah yang telah membengkokkan sebuatan “Minang” menjadi “Padang”…?
Ataukah memang kita sepakat dan setuju-setuju begitu saja ketika darah Minang yang mengalir ini disebut sebagai darah Padang..?
Begitu pula agaknya, kenapa setiap kubuka-buka jendela Facebook-ku…
selalu saja, ada sahabat jauhku yang menyapa, lalu bertanya..;
“Bagaimana kabar Padang,?…Kami rindu Jam Gadang dan Ngarai Sianoknya…!”
Bahkan sahabatku di perantauan yang kampung kelahirannya di Suliki-pun justru ikut-ikutan juga juga menyebut ‘rindu mudik ke Padang’ Lebaran mendatang….
maka berkali-kali pula aku meluruskan pertanyaan dan pernyataan sahabat-sahabatku itu….bahwa; ..aku bukan di Padang….!..Ngarai Sianok dan Jam Gadang itupun bukanlah di Padang,.. tapi di Bukittinggi..!..Suliki itu 150 km lebih dari kota Padang…(baa kok sato lo manyabuik ‘mudik ke Padang’ Mpuang…?)
“Oh, bukannya Bukittinggi itu di Padang juga Pak..?” begitulah tragisnya sahabat-sahabatku sering rancu dalam membayangkan Ranah Minang.
Begitu makin populernya istilah ‘Orang Padang’ ketimbang Orang Minang, makanya; kalau ada yang mengatakan bahwa; Orang Padang itu pelit…saya jawab iya…!
Kalau ada yang bilang ; Orang Padang itu licik….saya jawab; iyaa juga…!
Kalau ada yang bilang Orang Padang itu doyan ngibul…gadang ota (besar cakap)…gadang suaro (gede suara) …gadang garegak (banyak tingkah) : yaaa…saya jawab iya…!
Lho..?
Kok iya…..iyaaa…. iyaaa aja…?
Habis,..saya bukan Orang Padang siiih…saya kan Orang Batusangkar..!, begitu slalu, kelakar ringan ini sering saya pelintir sekedar menghibur diri ketika ‘ke-MINANG-anku terasa begitu mengganjal saat aku dipanggil sebagai “Si Padang…” atau “Padang Bengkok”.
Tulisan ini sengaja saya Forward dari sebuah Note Erison J Kambari agar setelah membaca Tulisan ini, saya tidak akan pernah mendengar sebutan si Padang atau Padang bengkok… hehehehe,, tapi klo masih ada yang menyebut hal demikian juga tak apa-apa kok selama beloom ada Undang-Undang yang berlaku.. xixixixixi…
Salam Bersahabat.
anggota IBOTE - Bekasi.


Udah Ham ga usah berkecil hati masih banyak Orang padang yang sukses diluar sana,.. Sooo jangan kau salah Artikan temen2mu memanggil Uda Ini padang,, sesungguhnya mereka sangat-sangatlah menyayangimu dan menghormati sebagai orang padang,,, oh iya uda satu lagi dari saya Entar di kampus ambo pijam uang uda Ilham yaa tunjukanlah pada dunia bahwa orang Padang itu tidak pelit… Terima Kasih..
Salam Ibote Menebar Ceria dimana saja.^_^
[Reply]
ilhammi gani Reply:
June 22nd, 2010 at 2:12 PM
@Bapaoisicinta atw yuli suprayitno : dasar tukang pinjem duid lw… udh kerja masih aja gk berkecukupan aje lw…ckckckckck…
hahahahaa…
[Reply]
sama kasusnya kaya anggapan orang batak udah pasti orang medan. iya kan? ada penyempitan makna
.
[Reply]
ilhammi gani Reply:
June 23rd, 2010 at 12:25 PM
@quinie, iiah kak.. nama’a juga Indonesiaaa…. hehehe
[Reply]
“rizal Padang”, itu sebutan saya, padahal saya orang lubuk basung. hahahahahah, tapi itu co-branding alami lo.
[Reply]
ilhammi gani Reply:
June 23rd, 2010 at 12:27 PM
@febri, salam kenal rizal,, saya asli Batusangkar !!!
[Reply]
yipho..setuju sekali..
kdang suka pada salah sangka..
saya juga kalau ngomng orang minang..(padang..)
pasti dibilangnya gini..
“kalau nikah mesti beli laki-laki ya..”
padahal kan itu hanya untuk orang pariaman aja…
salam kenal semua…
visit my blog..www.mylitleusagi.wordpress.com
[Reply]
ilhammi Reply:
July 22nd, 2010 at 9:41 AM
@usagi, ternyata semua org padang rata2 byk yg di bilang spt itu ya !!!
(“kalau nikah mesti beli laki-laki ya..”
padahal kan itu hanya untuk orang pariaman aja”)…
salam kenal jg !!!
[Reply]
Is Bigfoot Real or fake? For over 400 years, there have been reporting’s of a man like beast that is completely covered in hair.
[url=http://www.is-bigfoot-real.com/]bigfoot facts[/url]
[Reply]
Masa mau di panggil “Si Malang” ^_^
[Reply]
ilhammi Reply:
July 22nd, 2010 at 10:09 AM
@nida, hahah !!!
[Reply]
wak urang batusangka lo ma da …..
ndak urang padang do ……
[Reply]
Begitu makin populernya istilah ‘Orang Padang’ ketimbang Orang Minang, makanya; kalau ada yang mengatakan bahwa; Orang Padang itu pelit…saya jawab iya…!
Kalau ada yang bilang ; Orang Padang itu licik….saya jawab; iyaa juga…!
Kalau ada yang bilang Orang Padang itu doyan ngibul…gadang ota (besar cakap)…gadang suaro (gede suara) …gadang garegak (banyak tingkah) : yaaa…saya jawab iya…!
tapi saya lebih setuju kalo ”orang minang gadang ota” . . .
dan saya bangga karena julukan itu ……….
[Reply]
Sungguh malang nasib ku…
ckckck…
jangan lupa pada mampir iya..??
[Reply]