Kalau 2 Penasehat Be-Blog Terperangkap “Penjara Blogger”
Intermezzo Monday, November 1st, 2010 294 views
Dalam ajang Pesta Blogger 2010 hari Sabtu (30/10) lalu, selain booth Komunitas Blogger Bekasi dan komunitas blogger lainnya, terdapat pula beberapa booth yang cukup menarik dan layak menjadi tempat kunjungan para peserta. Salah satunya adalah booth “Internet Sehat”. Di booth yang merupakan sebuah gerakan mengajak para pengguna internet, termasuk blogger tentu saja, menggunakan fasilitas online itu secara sehat dan bijak.
Selain menampilkan banner dan brosur, di booth yang ketika itu dijaga oleh salah satu penggerak “Internet Sehat” Mas Donny BU, ada sebuah “penjara mini” yang mengingatkan para blogger untuk berhati-hati menggunakan sarana internet agar tidak terkena jeratan Pasal 27 Ayat 3 Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) yang berisi mengenai pencemaran nama baik. Isi pasal tersebut bertentangan dengan kebebasan berekspresi, melanggar hak asasi manusia serta mengebiri hak-hak sipil dan warga negara.
Saya dan Om Jay, dua penasehat Be-Blog yang montok, ceria dan bersahaja tergugah untuk mejeng secara narsis di “penjara blogger” tersebut. Ini juga sebagai upaya untuk mengingatkan kita semua untuk senantiasa berhati-hati dan lebih bijak menggunakan internet.
Dan inilah hasilnya, wajah dua lelaki lugu dan innocent itu dibalik terali (Ih..amit-amit, jangan sampai deh )


hahahaha….mau saingan sama bang Napi nih pak. Sayang bgt sy ga bisa ke PB2010 ya. BTW sy msh bingung dgn Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) apalagi pasal 27 itu…
[Reply]
harusnya dipenjara itu bermuka masam, murung dan sedih. Lhah ini malah imut - imut berwajah innocent
[Reply]
hebatnya blogger, di penjara pun masih bisa senyum2 …
[Reply]
CiMarT Reply:
November 1st, 2010 at 2:34 PM
@Aris Heru Utomo,
hehehe…
aku juga heran
katanya di penjara kok ceria banget sih…
[Reply]
Ini lagi audisi Bang Napi ya ? hehehe
Salam bentoelisan
Mas Ben
[Reply]
kemarin mo nyobain juga masuk penjara, eee terperangkap jadi rocker.
[Reply]