Mempertanyakan Tanggung Jawab dan Nurani Pelaku Tabrak Lari

Saya terhenyak saat membaca berita yang tertera di mailing list Cikarang Baru setelah kami sekeluarga baru keluar menonton film “Brandal-Brandal Ciliwung” Jum’at (17/8) sore. Saya memang baru menyalakan Blackberry dan seketika saya merasa seluruh persendian saya lemas, saat membaca bait demi bait email dilayar handphone itu. Tanpa terasa air mata saya menitik ketika spontan memeluk erat si bungsu Alya.yang terlihat kebingungan. Sebuah berita duka. Zahra (8 tahun), anak tercinta sahabat kami di milis Cikarang Baru dan Grup Sepeda Cikarang Baru Cycling (CBC), Pak Sanusi Reza, meninggal dunia dan menjadi korban tabrak lari saat menyeberang di Jalan Rusa Raya Perumahan Cikarang Baru, sekitar pukul 13.00 siang.

 

Saya memandang lekat kedua anak saya dan membayangkan betapa sedihnya Pak Sanusi ditinggal putri tercinta. Seorang ayah biasanya memiliki kedekatan emosional yang sangat kuat dengan anak perempuannya. Sebagai sesama ayah yang memiliki anak perempuan, tentu saja saya sungguh dapat merasakan kepedihan yang melanda batin Pak Sanusi.Terlebih menjelang saat-saat bahagia saat merayakan Idul Fitri 1433 H.

Almarhum ananda Zahra dikebumikan sore harinya dipemakaman Tegaldanas, tak jauh dari kediaman keluarga di Perumahan Cikarang Baru.

Sejak kejadian itu mailing list Cikarang Baru begitu ramai dengan berbagai posting menanggapi kejadian ini. Fokus utama tentu saja adalah pelaku tabrak lari yang hingga saat ini belum tertangkap. Peristiwa yang terjadi pada masa-masa puncak sibuk mudik dan akhir Ramadhan, tidak menyurutkan langkah teman-teman warga mailing list Cikarang Baru untuk tidak hanya memberikan dukungan moril pada Pak Sanusi sekeluarga, juga berusaha-secara independen-mengungkap pelaku tabrak lari tersebut. Beberapa kawan yang sudah mudik lebih dulu, bahkan pulang kembali ke Cikarang untuk memberikan dukungan pengungkapan kasus ini dengan menggali informasi di lokasi kejadian dan melakukan update terbaru di mailing list.

Dari beberapa fakta dilapangan diperoleh informasi bahwa sesudah menabrak ananda Zahra, pengemudi itu berusaha kabur dengan mencoba menabrak orang-orang disekitar lokasi yang menghalanginya. Menurut saksi, mobil penabrak memang melaju dengan kecepatan tinggi dan terkesan ugal-ugalan. Salah satu saksi sempat menorehkan nomor polisi kendaraan tersebut di sebuah papan pada bangunan semi permanen yang sering dipakai untuk berjualan sayur di ujung jalan Rusa Raya. Nomor itu memang tidak lengkap karena ditulis dalam keadaan darurat sesaat setelah saksi tersebut menghindar karena hampir ditabrak. Nomornya adalah B 146. “Pelaku saya hanya lihat memakai baju putih, rambut ikal agak panjang, kendaran Avanza Silver,” kata saksi yang hanya lulusan kelas IV SD dan kebetulan memiliki anak yang seumuran dengan almarhum Zahra.

Fakta diatas kian diperkuat dengan rekaman kamera CCTV tak jauh dari lokasi kejadian yang menampilkan mobil penabrak Avanza Silver melintas dibelakang sebuah mobil berwarna hitam. Foto kamera CCTV diatas menampilkan jepretan sekitar 10 detik sebelum kejadian tabrak lari terjadi. Seluruh informasi yang diperoleh telah diberikan kepada pihak berwajib dan konon berdasarkan berita terakhir pelakunya sudah mulai bisa teridentifikasi.

Perasaan geram atas perilaku pengecut dan jiwa kerdil sang penabrak lari sungguh membuat saya dan teman-teman milis Cikarang Baru berharap agar sang pelaku segera ditangkap dan diberikan hukuman yang adil dan setimpal. Mengakui kesalahan atau kecerobohannya menghilangkan nyawa putri kesayangan Pak Sanusi akan sangat dihargai dibanding kabur meninggalkan tanggung jawab. Dimana hati nurani kemanusiaan sang penabrak ? Kami sangat mengutuk kekerdilan jiwa si pelaku

Teman-teman mailing list Cikarang Baru kemudian berinisiatif untuk memasang spanduk di lokasi kejadian untuk mengenang peristiwa tragis itu, sekaligus mengingatkan agar pelakunya segera sadar dan menyerahkan diri untuk melalui proses hukum atas apa yang sudah dilakukannya. Tidak hanya itu spanduk tersebut tentu saja mengingatkan siapa saja untuk berhati-hati dan waspada mengendarai kendaraan agar tidak membahayakan nyawa orang lain, terlebih di kawasan perumahan yang padat penduduk.

Saya dan keluarga berdoa semoga ananda Zahra mendapatkan tempat terbaik disisi Allah SWT dan Pak Sanusi Reza sekeluarga diberikan ketabahan serta keikhlasan menghadapi musibah berat ini.Semoga saja kasus tabrakan tersebut segera terungkap dan pelakunya tertangkap dalam waktu cepat. Di keheningan malam saat menulis artikel ini, tanpa terasa mata saya basah terharu saat membaca puisi yang dipersembahkan pak Faisal Mahbub, salah satu anggota milis Cikarang Baru, untuk ananda almarhum Zahra

Berbaringlah dengan tenang, bidadari kecilku…
Cahaya hati ayah dan ibu

Rasakan hangat dekapan para malaikat…
Yang menyambutmu dan takkan melepaskanmu walau sesaat

Kini engkau menari dan berceloteh di taman surga, taman impian semua orang…
Hari Jum’at, penghujung Ramadhan, telah dipilih Tuhan untuk bertemu denganmu

Mengiringi kepergianmu wahai bunga di hati ayah dan bunda, teruntai do’a meski ada sesak dalam dada…

‘Ya Rabb Pemegang semua jiwa, semoga Engkau memberikan ikat rambut yg terindah kepada Zahra sehingga ia bisa menari di Taman SurgaMU’

‘Ya Tuhan Pemilik semua alam, tak ada yang bisa mencegah KetentuanMu, untuk itu berilah kekuatan kesabaran dan keikhlasan bagi kami yg mencintai Zahra’

‘Ya Rahman Ya Rahim, jadikan Zahra menjadi bidadari SurgaMU, yang akan menyambut kedua orangtuanya kelak dengan wajah dan senyum surgawinya’

‘Ya Allah, Tak ada tuhan selain Engkau, berilah kami kekuatan untuk memelihara amanahMU yg tersisa, di sisa hidup kami di dunia’.

Yang baru dari situs @BloggerBekasi(dot)Com di usianya yang ke 3 (tiga)

Siang ini aku bersama dua jagoan dari Bekut menghampiri rumah Mas Kika. Bukan mau mengeroyok mas Kika atau mendaftar sebagai pendukung Joko Wi, bukan pula untuk mendukung Barcelona, karena salah satu Jagoan Bekut (Bekasi Utara) adalah pendukung asli Madrid. Kita datang ke rumah boss Alurkria ini untuk melihat tampilan akhir http://bloggerbekasi.com yang sekarang mendapat sentuhan tangan dingin mas Kika.

“Apa yang membuat blog kita beda dengan blog lainnya atau apa yang sama dari blog ini dengan Kompasiana atau Detik?”, sang Jawara Bekut langsung menohok dengan pertanyaan to the point.

Mas Kika pasti juga sangat piawai kalau hanya menjawan pertanyaan seperti itu.

“Kuceritakan saja kelebihan situs blogger bekasi nantinya ya”

“Oke”

Mas Kikapun mulai menunjukkan beberapa hal yang menjadi pembeda situs ini dengan situs lainnya.

“Yang pertama, tidak ada pemindah tema (Theme switcher) pada tema yang dipakai di situs ini”

“………………”

“Kalau di blog yang lain ada sebuah fitur yang tugasnya memastikan perangkat apa yang dipakai untuk akses blog kita dan kemudian memilihkan tema yang cocok untuk perangkat kita. Misalnya kita akses memakai iPad, maka tema blog akan berubah menjadi tema untuk browser mobil”

“Terus?”

“Nah kalau situs beblog ini hanya punya satu tema, tetapi piranti apapaun yang dipakai mengakses blog kita, tampilan situs beblog tetap bagus dan tidak berubah”

“Wow keren. Terus apa lagi mas”

“Yah itu saja dulu donk, kan masih rahasia…”

“Halah, ini kan antar kita dan menurutku perbedaan beblog yang baru ini perlu disoialisasikan dulu ke para blogger”

“Sebenarnya ada satu kelemahan beblog yang lama yaitu model moderasi, padahal bukan kita penanggung jawab tulisan para blogger yang nulis di beblog. Jadi kita bebaskan saja keinginan para penulis untuk menulis, toh tulisan mereka adalah tanggung jawab mereka sendiri”

“Lho kok gitu?”

“Biarkan para pembaca yang menilai, siapakah penulis yang dicintai para pembacanya dan siapa penulis yang tulisannya jarang dibaca oleh pembaca”

“Bukankah ini akan memancing penulis bebas menulis, bahkan tentang SARA?”

“Jangan salah. Tulisan yang berbau SARA akan kita turunkan mas”

“Lho kan tanpa moderasi, tulisan tentang SARA itu sudah dibaca banyak orang baru diturunkan donk?”

“Ya benar”

“???”

“Disini memang dibutuhkan laporan dari para pembaca tentang tulisan yang tidak layak di BeBlog dan nanti admin yang akan menyelesaikan proses penurunan artikel itu. Bisa juga dari admin langsung tahu dan langsung juga menurunkan artikel itu dari beblog agar tidak dibaca lagi”

Pembicaraan sore itu akhirnya harus berakhir cepat karena ada janji ketemu dengan tim dari Nawala untuk diskusi tentang acara Ultah BeBlog dan Amprokan Blogger 2012. Sampai ketemu di ultah beblog yang ke 3 (tiga). Ingat tema kita “3 tahun Blogger Bekasi Semangat Kebersamaan dalam Harmoni Perubahan“

 

Pilgub DKI Summary Twitter

Jokowi-Ahok:

Jika terpilih menjadi Gubernur Jakarta, besar harapan warga Jakarta agar Jokow-Ahok dapat menyelesaikan masalah sekarang ini dengan tetap amanah. Walaupun tidak bisa menyelesaikan permasalahan Jakarta dengan cepat, tetapi warga berharap memiliki Gubernur bersih dan santun seperti Jokowi.

Rudi Soedjarwo menjagokan Jokowi dalam pilkada Jakarta kali ini. Beliau merasa Jookwi dapat melakukan upaya yang berarti untuk Jakarta. Beliau juga menyatakan kalau Jakarta butuh pemimpin yang menghargai perbedaan. Warga yang lain juga senang melihat Jokowi yang tenang dalam menghadapi serangan lawannya. Jokowi juga dinilai lebih islami karena tidak suka berbohong, tidak membiarkan sistem yang korup dan tidak suka merendahkan orang lagi.

Akun @SiPitung menyatakan kalau survey BPS tentang kemiskinan adalah bukti dilapangan kalau Foke lebih baik daripada Jokowi. Ada juga akun @0nCer yang menyatakan siap untuk membantu @TrioMacan dan @Subiakto untuk membuka kebusukan Jokowi-Ahok.

Semakin banyak yang membicarakan keburukan Jokowi-Ahok dan Prabowo, maka semakin mereka bisa to be number one. Banyak selebaran gelap yang beredar soal Prabowo dan Ahok. Banyaknya video yang beredar di Youtube juga membuat warga berpikiran kalau dana kampanye pasangan Jokowi-Ahok ini sangat besar.

Foke-Nara:

Akun @FauziNachrowiMC menuliskan tentang kampanye Pilkada II hanya untuk penajaman visi dan misi Foke-Nara saja. Banyak warga yang mendukung rencana Foke untuk meluncurkan wifi gratis pada tanggal 1 september ini.

Warga banyak merespon berita dari data PPATK yang menyebutkan kalau DKI Jakarta pemprov Terkorup dan Bangka Belitung pada posisi terakhir. Warga Jakarta senang mendengar kabar wifi gratis, tetapi warga solo sedikit mencibir karena mereka sudah merasakan wifi gratis seperti itu sejak lama. Pelaksanaan wifi gratis ini dinilai telat, dan sebagian dari mereka menganggap ini salah satu cara mengambil hati warga Jakarta untuk memilih Foke lagi. Menurut warga Kartu gratis belajar 12 tahun juga salah satu cara Foke itu.

Agak terlihat mengejutkan ketika @TrioMacan2000 kembali menyisipkan pemberitaan tentang Foke-Nara. Ia menyatakan kalau Jokowi jauh lebih baik dari pada Fauzi Bowo, dan mungkin hanya orang bayaran, koruptor dan munafik saja yang masih memilih Foke.

Akun Prosa_Hitam menyatakan kalau tim Jokowi-Ahok tidak akan berhenti untuk membunuh karakter simpatisan Foke. @ForJakarta juga menulis fakta kalau Foke mengklaim BKT sebagai projectnya, padahal itu adalah project pemerintah pusat lewat dinas PU dengan dana APBN. Di akunnya juga ia banyak mempertanyakan kemana saja dana yang seharusnya ditujukan untuk program-program Jakarta karena Foke saja hanya berhasil menambah 1 koridor Busway. Busway juga sudah terlihat kumuh dan terkesan tidak terawat.

hanya 1/3 kah umat Muhammad menjadi penghuni Surga

Mungkin cukup menarik judul untuk tulisan ini, semoga tidak benar adanya atau mungkin memacu kita untuk berusaha sekuat tenaga agar judul diatas tidak akan benar terjadi.

Segala informasi dan ilmu adalah rahmat dari Allah, sehingga ada saatnya rahmat diterima saat-saat yang tidak disangka-sangka. Cukup menghetakkan hati ini jika memang penggalan hadist yang di terima dari seorang teman dari kumpulan hadist-hadist riwayat bukhori muslim.

Memang ada tanda tanya besar, apakah hadist ini bisa di kategori-kan sebagai hadist shahih, hasan maupun dhoif. Terlepas dari itu semua justru membuat kita menjadi lebih baik dari hari ke hari bukan malah bergelut dengan apakah shahih, hasan, atau dhoif.

Rasulullah bersabda:

Ridho kah kalian menjadi seperempat penghuni surga? Kami (para sahabat) bertakbir.

Beliau bersabda lagi:

Ridho kah kalian menjadi sepertiga penghuni surga? Kami pun bertakbir.

Lalu beliau kembali bersabda:

Sungguh, aku berharap kalian dapat menjadi setengah penghuni surga.

Aku akan memberitahukan hal itu kepada kalian. Orang-orang Islam di tengah orang-orang kafir seperti sehelai rambut putih pada sapi hitam, atau seperti sehelai rambut hitam pada sapi putih.”

Terlintas dalam fikiran ini…..bisa iya bisa tidak…., jika merunut jauh kebelakang kembali kepada Nabi-nabi terdahulu seperti Nabi NUH…. dimana hanya sedikit umat(manusia) yang mau mengikuti ajakan sang NABI untuk menaiki Bahtera(Perahu Besar) dan umat NUH banyak yang mati oleh banjir besar tersebut.

Nabi LUTH dimana umatnya juga mengalami hal yang sama…. HOMO dan LESBIAN menjadi budaya dan umatnya juga mendapat azab yang sangat pedih…. di luluh lantakkan.

Nabi Sulaiman yang mungkin juga lebih banyak pengikutnya dari kalangan bangsa JIN, dan mungkin pada Zaman nabi-nabi tersebut manusia belumlah terlalu banyak seperti saat ini, dimana manusia zaman dahulu hidup bisa mencapai usia ratusan tahun.

Nabi MUSA… dimana umatnya hanya sedikit dibandingkan yang mengikuti ajaran raja FIRAUN dan bangsa yahudi yang kembali sesat setelah sang nabi wafat.

Sedangkan Umat islam saat ini telah menjadi umat terbesar di dunia, telah 1400 tahun lalu semenjak wafatnya sang NABI dan RASUL MUHAMMAD. mungkin jika sudah sering mendengar hadist yang berbunyi : ” sebagian besar penghuni neraka adalah wanita(perempuan).

Jika di analogikan begini : 40% dari penghuni surga adalah umat muhammad, dari jumlah 40% itu sebagan besar pria, dan wanita hanya sebagian kecil sebagai penghuni surga. Karena sebagian besar wanita adalah penghuni neraka.

Semoga kita bisa mewujudkan harapan dari Rasulullah menjadi 1/2 dari penghuni surga adalah umatnya. Adalah hal yang mungkin akan sangat susah di wujudkan jika dari setiap diri masih sering berprasangka buruk, seperti hadist di bawah ini:

“Janganlah kamu sekalian berburuk sangka karena buruk sangka adalah ucapan yang paling dusta. Janganlah kamu sekalian saling mencari-cari dan mnyelidiki aib (kesalahan) orang lain, janganlah kamu saling iri hati, janganlah kamu saling mendengki dan janganlah kamu saling membenci dan janganlah kamu saling bermusuhan tetapi jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara.”

ini banyak tanyangan infotainment yang banyak menampilkan tentang keretakan rumah tangga, perceraian, dll. sejak pagi hari sudah ditayangkan, sehingga acara ini di anggap layak dan biasa bukan sebagai sesuatu yang tabu. Benarlah adanya jika umat Rasulullah hanya penjadi 1/3 dari penghuni surga dan sebagian besar umat rasulullah yang memasuki surga adalah laki-laki. Karena wanita sekarang senang sekali menonton acara-acara infotaiment yang mengumbar aib dan keburukan dari orang lain.

Belajar untuk menghisab diri sendiri terlebih dahulu sebelum menghisab ke diri orang lain, karena kita lebih terlena menghisab orang lain dari pada diri sendiri.

 

 

 

 

Reblog #SinauSEO : Lalu lintas Blog sepi

Apa sih yang harus kita lakukan bila kita merasa sudah habis-habisan menulis tetapi lalu lintas blog kita masih juga tidak naik-naik? Blog kita sepi pengunjung bahkan kawan kita sendiripun tidak mau berkunjung ke halaman kita. Pertanyaan itu ternyata terjawab ketika sebuah tulsian dari seorang teman sempat kubaca.

Mari kita simak apa yang dinasehatkan kawanku pada blogku :

1. Mari kita mulai lebih akrab dengan pemberi komentar yang mampir di blog kita. Mereka sudah datang ke rumah kita dan akan menjadi kepuasan bagi mereka bila kita menerima kunjungan mereka dengan menjawab komentar yang mereka tinggalkan. Akan lebih baik lagi kalau disempatkan untuk blogwalking ke sang pemberi komentar. Minimal kita bisa tahu siapakah pengunjung blog kita, agar kita bisa lebih memperhatikan mereka. Hubungan yang baik antara kita dengan pembaca blog kita akan membuat mereka menjadi pembaca blog kita yang loyal.

Buatlah akhir artikel yang memancing pertanyaan.

Misalnya ;
“apakah anda sependapat”
“Apakah anda punya pendapat lain?”
“Apakah anda pernah melakukan hal yang sama atau mirip?”

atau kalimat apa saja yang menggugah pembaca untuk berkomentar.

2. Pasanglah widget yang memudahkan pembaca blog anda untuk “subscribe” via surel (surat elektronik).

Ini adalah suatu hal sederhana yang sepertinya tidak penting, tapi makin banyak ‘subscriber” akan membuat artikel baru di blog anda selalu terkirim ke para pembaca.
Mungkin tidak semuanya loyal pada anda, tapi kalau setiap ada artikel baru terkirim ke mereka, maka ada kemungkinan mereka akan mengikuti tautan di surel mereka.

3. Menulislah secara konsisten dan teratur.

Gunakan fasilitas “terbitkan segera” sebagai pengatur waktu terbit artikel anda. Jangan sampai satu hari bisa menulis lima artikel tapi kemudian absen selama sebulan. Lebih baik atur waktunya, sehingga lima artikel itu bisa diatur agar terbit setiap minggu minimal sekali.

Tidak peduli sependek apa tulisan anda, maka itu lebih baik daripada tidak menulis sama sekali. Terus menulis dan terus belajar untuk lebih baik lagi.

Terima kasih buat temanku atas nasehat yang diberikan untuk blogku.

Salam sehati.

 

3th Blogger Bekasi bersama Jamil Azzaini

Dalam rangka merayakan ulang tahun Blogger Bekasi yang ke-3 dengan mengangkat tema “3 tahun Blogger Bekasi Semangat Kebersamaan dalam Harmoni Perubahan”, kami mengundang rekan-rekan sekalian untuk dapat hadir di acara tersebut, pada :

Hari/tanggal : Sabtu, 8 September 2012
Tempat : Gedung Balai Patriot Pemkot – Bekasi
Waktu : 08.30 – selesai
Acara
1. Peringatan 3 th Blogger Bekasi
2. Sharing Jamil Azzaini
3. Live tweet competition (hadiah Handphone)
4. BeBlog Berbagi, doorprize dan hiburan

Dalam acara ini kami akan mengundang pembicara Jamil Azzaini, seorang Motivator Internasional yang juga seorang blogger. Selain itu akan diselenggarakan juga lomba-lomba dengan hadiah yang menarik, yaitu:

1. Lomba Blog dengan tema “3 TAHUN BEBLOG, SEMANGAT KEBERSAMAAN DALAM HARMONI PERUBAHAN” . Hadiah utama lomba ini adalah Samsung Galaxy Pocket. Detil info silakan klik Link berikut
2. Kontes Live tweet yang berhadiah handphone
3. Pemberian BeBlog Award untuk komunitas di wilayah Bekasi dan sekitarnya dengan kategori “Komunitas Inspiratif”

Silakan melakukan konfirmasi kehadiran melalui link ini (tempat terbatas)

Sampai bertemu dalam acara yang penuh kehangatan bersama blogger Bekasi

Salam Blogger :)

Lebaran Ajang Silaturrahim

Silaturrahim. Secara terminologi berasal dari kata silah = maknanya hubungan, Ar-Rahim maknanya pertalian manusia dari segi keturunan dan disebut juga kerabat atau keluarga. Secara etimologi silaturrahm adalah proses interaksi dengan sasama masnusia. Allah subhanahu ta’ala mewajibkan kepada kita semua untuk menghubungkan silaturrahim dan mengharamkan, memutuskannya dan menyuruh supaya sentiasa berbuat baik dan tolong-menolong dalam perkara-perkara kebaikan kepada semua manusia terutama kepada yang ada hubungan kekeluargaan ataupun kerabat .

Firman Allah di didalam surah An-Nisa’ ayat 36 :

” Dan hendaklah kamu beribadat kepada Allah dan jangan kamu sekutukan dia dengan sesuatu pun jua dan hendaklah kamu berbuat baik kepada kedua ibu-bapa dan kaum kerabat dan anak-anak yatim dan orang-orang miskin dan jiran tetangga yang dekat dan jiran tetangga yang jauh dan rakan sejawat dan orang musafir yang terlantar dan jga hamba yang kamu miliki. Sesungguhnya Allah tidak suka kepada orang-orang yang sombong takbur dan membangga-banggakan diri “

 

Abul Laits berkata: “Jika seorang itu dekat dengan kerabatnya maka hubungan kerabat itu berupa hidayah-hidayah dan ziyarah, jika tidak dapat membantu dengan harta, maka cukup dengan tenaga, jika jauh maka hubunginya dengan surat menyurat dan jika dapat mendatangi maka itu lebih utama. Ketahuilah bahawa silaturrahim itu mengandungi sepuluh keuntungan yaitu: Mendapat keridhoan Allah s.w.t. sebab Allah s.w.t. menyuruh silaturrahim, Menggembirakan mereka kerana ada hadis yang mengatakan bahwa seutama-utama amal ialah menyenangkan orang mikmin, Kegembiraan malaikat kerana malaikat senang dengan silaturrahim, Mendapat pujian kaum muslimin, Menjengkelkan iblis laknatullah, Menambah umur, Menjadi berkat rezekinya, Menyenangkan orang-orang yang telah mati kerana ayah dan nenek-nenek itu senang jika anak cucunya bersilaturrahim, Memupuk rasa cinta dikalangan kekeluargaan sehingga suka membantu bila memerlukan bantuan mereka, Bertambahnya pahala jika ia mati sebab selalu diingati kepadanya jika telah mati dan mendoakan kerana kebaikannya

Beberapa Tips Etika Bertamu

1. Ucapkan Salam

2. Minta Izin (Ucapkan Salam) maksimal tiga kali.

Dari Abu Sa’id Al-Khudri ia berkata, Abu Musa telah meminta izin tiga kali kepada Umar untuk memasuki rumahnya, tetapi tidak ada yang menjawab, lalu dia pergi, maka sahabat Umar menemuinya dan bertanya, “Mengapa kamu kembali?” Dia menjawab, “Saya mendengar Rasulullah bersabda, Barangsiapa meminta izin tiga kali, lalu tidak ada jawaban, maka hendaklah kembali. (Shahih HR. Ahmad)

3. Jika ditanya hendaknya menjawab dengan perkataan yang jelas

4. Dilarang Mengintai Ke Dalam Bilik (Jangan menunjukkan sikap yang mencurigakan)

5. Dari Anas bin Malik, sesungguhnya ada seorang laki-laki mengintip sebagian kamar Nabi, lalu Nabi berdiri menuju kepadanya dengan membawa anak panah yang lebar atau beberapa anak panah yang lebar, dan seakan-akan aku melihat beliau menanti peluang untuk menusuk orang itu. (HR. Bukhari)

6. Memahami Situasi dan Kondsi

Memahami situsi dan kondisi keadaan rumah yang dikunjungi, baik bagi orang yang bertamu, sehingga orang yang dikunjungi merasa tidak terganggu dengan kedatangan orang yang ingin bersilaturrahim, meskipun orang yang dikunjungi tetap menunjukkan sikap-sikap yang baik. Jika dirasa maksud dan tujuan sudah terpenuhi hendaknya bergegas pamit.

7. Mengucapkan salam kepada shohibul bait bila telah berjumpa (Berpamitan)

hadits dari Abu Hurairoh bahwasanya ia berkata, Rasulullah bersabda, “Hak orang muslim kepada muslim yang lain ada enam perkara.” Beliau ditanya “Apa itu wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Jika kamu menjumpainya, hendaknya engkau menyampaikan salam kepadanya…”(HR.Muslim)

Tips Menerima Tamu

  1. Menjawab Salam
    Dari Abu Hurairoh berkata: Saya mendengar Rosulullah bersabda: “Hak orang muslim terhadap muslim lainnya ada lima; Menjawab salam, Boleh menanyakan siapa namanya dan boleh menolak tamu” (HR. Bukhari)
  2. Menyambut tamu dengan gembira

Hendaknya shohibul bait menyambut tamunya dengan penuh gembira, wajah berseri-seri sekalipun hati kurang berkenan karena melihat sikap atau akhlaknya yang jelek. Dari Aisyah ia berkata: “Sesungguhnya ada seorang yang mints izin kepada Nabi. Ketika Nabi melihatnya sebelum dia masuk, beliau berkata: “Dialah saudara golongan terjelek,dialah anak golongan terjelek” Kemudian setelah dia duduk, Nabi berseri-seri wajahnya, dan mempersilakan padanya. Setelah lakilaki itu pergi, Aisyah berkata kepada Rosulullah: “Wahai Rosulullah ketika engkau lihat laki-laki itu tadi, engkau berkata begini dan begitu, kemudian wajahmu berseri-seri dan engkau mempersilakan padanya?” Maka Rosulullah bersabda: “Wahai Aisyah, kapan engkau tahu aku mengucap kotor? Sesungguhnya sejelek-jelek manusia di sisi Allah pada hari Qiamat adalah orang yang ditinggalkan manusia karena takut akan kejelekannya “. (HR. Bukhari

3. Menjamu Tamu Sesuai Kemampuan

Lebaran 1433 H sudah hampir habis, namun hubungan silaturrahim dengan memberikan rasa dan sikap pengasih dan penyayang antar sesama manusia harus tetap diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga konflik SARA dapat di minimalisir dengan baik. Semoga diklat ramadhan yang kemarin kita laksanakan dapat kita impementasikan dalam kehidupan sehari-hari dan alhasil sertifikat takwa dapat kita raih dan Allah SWT mengangkat dan menambah tunjangan hidup di dunia sampai akhirat.

 

Ketika Bukumu Menjadi Buku Best Seller di Toko Buku Terbesar di Asia Tenggara

Ketika Bukumu Menjadi Buku Best Seller di Toko Buku Terbesar di Asia

 

buku berwarna merah yg berjudul Menjadi Guru Tangguh Berhati Cahaya ada dalam Rak Buku Best Seller TB Gramedia, Lotte mart Festival City link Bandung

 

Senin, 13 Agustus 2012, saya pergi ke toko buku gramedia di Lotte Mart Bandung yang terletak di jalan Peta Lingkar Selatan. kebetulan, letak toko buku ini tidak jauh dari rumah mertua saya di Bandung. Saya pun pergi berjalan kaki ke toko buku terbesar di Asia ini.

Ketika saya melihat-lihat jejeran buku best seller, saya melihat ada judul buku yang saya kenal bertengger di sana. Saya pun kaget luar biasa karena buku yang ada dalam jejeran rak itu adalah salah satu judul buku yang saya susun. Saya sangat bahagia sekali, ketika tahu bahwa buku saya itu sederetan dengan buku-buku terkenal dan memiliki nama besar seperti Chairul Tanjung si Anak Singkong, dan buku penemu Aple Steve Job.

Saya tak pernah menduga bila buku yang berjudul menjadi guru tangguh berhati cahaya yang saya susun dari menulis di kompasiana menjadi buku best seller di toko buku gramedia. Sebuah toko buku terbesar di asia tenggara, bahkan Asia. Saya pun mendapatkan ucapan selamat dari teman-teman komunitas blogger bekasi, ketika foto buku itu saya sebar melalui BBM Group. Banyak teman yang mendoakan agar saya segera membeli mobil baru dari royalty buku. Tapi, jangan berbangga hati terlebih dahulu. Sebab buku itu diletakkan oleh penggemar buku saya di jajaran buku best seller.

Saya pun sempat tersipu malu ketika tahu bahwa buku saya ternyata belum menjadi buku best seller. Hal itu saya tanyakan langsung kepada penjaga toko buku gramedia. Semoga ini menjadi pemicu agar saya terus menulis dan membuat buku yang menginspirasi banyak orang. Terutama teman-teman guru yang ingin bangsanya maju, dan menjadi bangsa yang cerdas.

1345267695593927708

Ketika bukumu menjadi buku best seller di toko buku terbesar asia tenggara, jangan berbangga hati dulu. Sebab bisa jadi buku itu hanya sebagai penghibur diri bagi pemilik modal yang bukunya laku terjual. hehehe

Menjadi Guru Tangguh Berhati Cahaya telah tersedia di toko buku Gramedia seluruh Indonesia

Menjadi Guru Tangguh Berhati Cahaya telah tersedia di toko buku Gramedia di seluruh Indonesia

 

Salam Blogger Persahabatan

Omjay

http://wijayalabs.com

Signifikansi Fungsi dan Peran Kepala Sekolah

Untuk menggapai visi dan misi pendidikan perlu ditunjang oleh kemampuan aktor kepala sekolah yang handal dalam menjalankan roda kepemimpinan. Meskipun pengangkatan kepala sekolah dilakukan secara tidak sembarangan, bahkan diangkat dari guru yang sudah berpengalaman atau mungkin sudah lama menjabat sebagai wakil kepala sekolah, namun tidak dengan sendirinya membuat kepala sekolah menjadi profesional dalam melakukan tugas. Pada beberapa kasus ditunjukkan masih banyaknya kepala sekolah yang terpaku dengan urusan–urusan administratf, yang sebenarnya bisa dilimpahkan kepada tenaga administrasi sekolah. Dalam pelaksanaannya, pekerjaan kepala sekolah merupakan pekerjaan berat, yang menuntut kemampuan ekstra.

Dinas pendidikan telah menetapkan bahwa kepala sekolah harus mampu melaksanakan pekerjaannya sebagai edukator, manajer, administrator dan suvervisor (EMAS). Dalam perkembangan selanjutnya, sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan zaman, kepala sekolah juga harus mampu berperan sebagai leader, inovator dan motivator di sekolahnya. Dengan demikian, dalam paradigma baru manajemen pendidikan, kepala sekolah sedikitnya harus mampu berfungsi sebagai edukator, manajer, administrator, supervisor, leader, inovator dan motivator, disingkat EMASLIM.

Perspektif ke depan mengisyaratkan bahwa kepala sekolah juga harus mampu berperan sebagai figur dan mediator yang berjiwa wirausaha bagi perkembangan masyarakat dan lingkungan. Dengan demikian, pekerjaan kepala sekolah semakin hari semakin meningkat dan akan selalu meningkat sesuai dengan perkembangan pendidikan yang diharapkan. Dalam hal ini pekerjaan kepala sekolah tidak hanya sebagai EMASLIM, tetapi akan berkembang menjadi EMASLIM-FM atau EMASLIME. Semua itu harus dipahami oleh kepala sekolah dan yang lebih penting adalah bagaimana kepala sekolah mampu mengamalkan dan menjadikan hal tersebut dalam bentuk tindakan nyata di sekolah. Pelaksanaan tugas dan fungsi kepala sekolah tersebut tidak dapat dipisahkan satu sama lain, karena saling terkait dan saling mempengaruhi serta menyatu dalam pribadi seorang kepala sekolah profesional. Kepala sekolah yang demikian akan mampu mendorong visi dan misi menjadi aksi dalam paradigma baru manajemen pendidikan.

* disarikan dari tugas pokok kepala sekolah

-> kok terlalu singkat dan gak pake gambar ya?

Mengaji Bersama Jama’ah Maiyah Kenduri Cinta

Jum’at malam (10/08/12) saya akhirnya bisa menghadiri maiyah Kenduri Cinta (KC) yang rutin dilaksanakan setiap Jum’at malam Sabtu di minggu kedua setiap bulannya. Setelah bulan Juli lalu saya absen tidak bisa menghadiri dan sempat “nyesel” karena menurut teman yang hadir bahwa ada Sudjiwo Tejo yang hadir menjadi pembicara. Jum’at yang cukup padat karena sejak siang saya harus memberikan khutbah Jum’at lalu kembali ke sekolah untuk mengajar. Selepas ashar bertolak ke RM. Katineung menghadiri diskusi internet sehat + NgabuburIT bareng blogger bekasi dan akhirnya setelah taraweh saya pun langsung berangkat ke Taman Ismail Marzuki (TIM), tempat maiyah KC rutin dilaksanakan. Disanapun saya janjian ketemu bersama 3 orang teman yang rutin ikut dan sama-sama “membutuhkan” pemikiran-pemikiran segar dari Emha Ainun Najib yang akrab disapa Cak Nun sebagai Pembina KC.

sumber: kenduricinta.com

Meski tiba di TIM agak telat karena sebelumnya harus meeting panitia zakat akhirnya tiba pukul 21.30. Setelah parkir saya langsung mencari posisi yang enak dan tak lupa membeli cemilan (gorengan, kacang rebus) beserta kopi. Tak lama setelah duduk sambil mendengarkan beberapa orang menyampaikan prolog di panggung tentang puasa yang tak jauh dari intepretasi ayat tentang perintah puasa. Bahwa puasa adalah “pause”, menahan sejenak segala yang asalnya dibolehkan namun menjadi haram untuk beberapa bagian pada beberapa waktu di bulan Ramadhan. Nampak dari sudut panggung kang Cak Nun baru tiba bersama beberapa narasumber, diantaranya yang saya pernah dengar namanya ada mas Iswan yang sedang studi di Canada, Syekh Nursamad, Pak Tjuk, Cak Dil. Tak ketinggalan pula seniman-seniman dari arus musik ada Es Coret dan mas Beben bersama isterinya Inna Kamarie yang sering tampil di Java Jazz kali ini tampil di KC.

para pembicara: kenduricinta.com

Seperti KC tiap bulannya, para jama’ah semakin malam semakin ramai datang. Terlebih ketika Cak Nun sudah datang dan memberikan prolognya maka semua jama’ah pun akan hening menyimak prolog dari Cak Nun. Memang pola pikir atau pemikiran Cak Nun seringkali menampar pemikiran saya yang lebih sering bersumber dari maenstreem, ucap mas Iswan saat berkesempatan berbicara mengenai kehidupan di Canada. Cak Nun selalu memberikan wawasan baru dari sudut pandang yang berbeda yang kesemuanya itu tak lepas dari konteks budaya dan hubungannya dengan Tuhan. Dalam perjalanan diskusi malam ini konteks puasa dengan tujuan “la’allakum tattaqun” dikorelasikan dan dibawa ke dalam koteks global (ekonomi, krisis international), sektor pertanian (kemandirian para petani), sampai kepada Pilkada DKI Jakarta (kebetulan malam ini juga hadir panwaslu DKI Jakarta) yang memberikan paparan tentang beberapa kasus pada pemilukada DKI.

Ada benang simpul yang menarik yang disampaikan Cak Nun kemudian dijabarkan secara luas oleh Syekh Nursamad, bahwa sebelum kita berpuasa sebetulnya kita sudah diasumsikan bertaqwa. Tujuan taqwa bukan serta merta karena puasa lalu jadi bertaqwa, kalau pola pikirnya seperti itu maka wajar saja kalau pas masuk Ramadhan mendadak semua jadi Islami, taqwa kabeh, acara Tv Islam kabeh, ucap Cak Nun dengan gaya khas Jombangannya. Namun menurut kang Nursamad bahwa sebetulnya kita sudah diasumsikan bertaqwa sebelum melaksanakan puasa di bulan Ramadhan. Jadi, kita tidak perlu menunggu puasa untu jadi bertaqwa, melainkan puasa itu untuk menjaga, melestarikan, memudawamahkan ketaqwaan kita untuk masa-masa setelah Ramadhan.

Menurut Cak Nun, KC malam ini merupakan KC yang barokah karena banyak narasumber-narasumber yang luar biasa, juga karena yang kita bahas adalah puasa. Tampak di kejauhan saya sepertinya mengenali seseorang, ketika saya datang menghampiri panggung ternyata disana juga ada Noe “Letto” (beserta beberapa personel Letto) bersama Ustadz Wijayanto. Kemudian saya pun ngobrol sesaat bersama mereka sambil merasakan nostalgia Jogja bersama para tokoh muda Jogjakarta ini.

reportase lengkapnya dimari