Real Time, Kunci Penting Bisnis Digital

Kecepatan, merupakan tantangan paling besar dari setiap transformasi digital yang terus berubah dengan kecenderungan meningkat. Baik di dalam lingkungan teknologi maupun dilingkungan luar teknologi. Setiap pengguna dari hari ke hari menuntut kinerja teknologi yang makin cepat, tuntutan untuk mendekati real time (waktu seketika) semakin membesar.

Teknologi real-time, yang bergerak tanpa penundaan serta bergerak dengan kecepatannya sendiri, harus bisa memeras setiap detik waktu dari kinerja teknologi. Contoh paling sederhana, website yang lambat saat di akses maka sudah pasti ditinggalkan oleh pengunjungnya. Maka apabila solusi digital dari sebuah produk perusahaan tidak bisa memberikan layanan kecepatan, sudah pasti akan ditinggalkan pula.

Apa dan seperti apa Real-Time itu?

Dari perspektif bisnis digital, definisi yang paling mendekati adalah respon yang cepat. Respon ini mengacu pada rentang waktu saat loading, perpindahan halaman yang cepat ketika menanggapi sebuah klik, interaksi dan penerimaan antar fitur seperti desain yang responsif, hingga pengiriman antar akun maupun device yang cepat. Pelanggan sangatlah mudah berubah-ubah, bila respon aplikasi digital memiliki rentang waktu yang lama, maka bersiaplah untuk ditinggalkannya.

Bisnis digital dengan respon cepat (real-time) juga menjadi acuan untuk informasi-informasi berbentuk digital. Informasi cepat secara real time, meski uraian singkat sangatlah penting bagi pembaca. Itulah kenapa twitter bisa dengan cepat Booming. Setiap orang membutuhkan informasi yang baru (up-to-date) dan real-time.

Dalam bisnis digital game, pengaruh real-time sangat besar. Game yang bisa dengan cepat loading, merubah bentuk fitur atau karakter, menambahkan percakapan saat itu juga, akan membawa pengguna merasa sedang berada dalam permainan digital game tersebut. Belum lagi Game yang berbentuk multiplayer, pengaruh kondisi real-rime sangatlah besar.

Semua itu mengacu pada tindakan serta proses yang cepat dari setiap fitur, pengoperasian maupun informasinya dengan lebih cepat secepat mungkin. Bisnis digital harus bisa meredam kelambatan seminimal mungkin. Informasi maupun interaksi cepat bagi pengguna, akan menjadi kesan pertama yang baik maka selanjutnya bergantung dengan kekayaan fitur tiap produk digital serta dibutuhkan atau tidaknya produk tersebut oleh pengguna. Real-time merupakan kunci penting dalam bisnis digital.

Salam Kreatif.

Memulai bisnis selalu penuh masalah, apapun bisnisnya

“Memulai bisnis selalu penuh masalah, apapun bisnisnya”
“Ah nggak juga. Ada juga yang langsung melesat bisnisnya meskipun baru dimulai”
“Nah, sekarang kira-kira yang memulai bisnis dan langsung melesat dibanding yang mulai bisnis dan selalu penuh masalah banyakan yang mana?”
“Untuk pertanyaan ini, jawabnya tidak tahu! Belum ada lembaga survey yang melakukan survey tentang hal ini, paling banter hanya bukti empiris yang terjadi di beberapa kasus saja”

Sampai saat ini aku memang belum pernah membaca hasil survey yang mengatakan bahwa memulai bisnis itu mudah dan langsung lancar atau sebaliknya. Aku hanya punya pendapat berdasar beberapa teman yang ada di lingkunganku atau cerita yang masuk kotak pesanku. Mereka banyak bercerita tentang susahnya memulai sebuah usaha, apapun bentuk usaha itu.

Aku cerita saja salah satu kejadian di minggu ini yang menimpa Kantin Sehati di UGM dan Workshop Menulis yang diadakan di Hotel Gloria Amanda Yogyakarta. Dua acara yang awalnya terlihat mulus itu ternyata mempunyai banyak kendala saat pelaksanaannya.

Karena sudah direncanakan jauh hari, maka akupun akhirnya memutuskan untuk ikut acara Kompasianival di Jakarta dan tidak ikut acara workshop menulis maupun launching Kantin Sehati di UGM.

Apa yang terjadi kemudian?

Istriku tiba-tiba sakit, padahal paginya masih bersenda gurau, masih melakukan hal-hal yang menguras energi tanpa ada tanda-tanda kelelahan pisik maupun batin. Akupun langsung membawa istriku ke Rumah Sakit terdekat dan ditangani dengan baik oleh Bu Dokter yang berwajah bijaksana.

Persiapan perlengkapan kantin jadi bubar karena kondisi istri terus belum membaik padahal hari pembukaan kantin sudah datang. Warung mie sehati di Cungkukpun kena imbasnya, karena harus ikut memikirkan kelangsungan pembukaan kantin sekaligus menjaga pelanggan yang sudah ada di Cungkuk.

Hari pelaksanaan workshop menulis tiba dan istriku masih harus istirahat di rumah. Tekanan darahnya yang hanya 90/60 memaksanya tidak banyak melakukan aktifitas. Dokter melarangnya, sementara pekerjaan memintanya untuk beraktifitas.

Masalah masih belum selesai, beberapa mesin giling mie yang seharusnya sudah datang ternyata belum juga datang, sehingga membuat suasana warung menjadi lebih kompleks. Padahal para pemesan sudah menunggu. Stresspun bertambah di minggu ceria ini.

Tuhan telah menunjukkan nikmatnya dengan banyak memberi masalah di waktu yang bersamaan. Seolah-olah Tuhan sedang berkata, “selama ini Aku telah memberikan anugerah kesehatan padamu, apakah sudah kau syukuri dengan benar? Coba nikmati masalah minggu ini dengan sabar dan teruslah berpegang teguh pada agamamu”

Sebuah pesan pendek yang panjang masuk ke kotak pesanku dan mengabarkan tentang munculnya seorang wanita yang merupakan kawan bermain istriku ketika kecil. Semua masalah seperti lenyap begitu saja. Warung Mie Sehati di Cungkuk tetap jalan, kantin UGM lancar dan workshop tetap berlangsung sesuai jadwal.

Dalam penggalan SMSnya, istriku menulis betapa nikmatnya mengenang saat dia terbangun tengah malam dan melihat ibunya melakukan sholat malam, sama seperti ketika dia melihat kawan bermainnya saat ini. Semua yang dilihat mengingatkan dia pada mendiang ibu tercintanya.

Seandainya ibunya masih ada saat ini, tentu ibu istriku akan bangga dengan istriku yang saat ini tersenyum menikmati sakit yang dideritanya dan menikmati berita lancarnya aktifitasnya.

Ibu memang hanya satu dan hanya satu-satunya. Tidak tergantikan dan selalu penuh doa untuk anak-anaknya. Kalau kita mau jujur, semua keberhasilan kita saat ini pasti tdiak terlepas dari peran besar seorang ibu. Kalau anda seorang ibu, jadilah ibu yang baik dan berperanlah sebagai penyejuk dalam rumah tangga, didiklah anak-anak dengan penuh kesabaran. Kalau anda seorang suami berbaktilah pada ibumu, rasakan betapa besarnya kasih sayang ibu pada kita.

Semua usaha kita akan sia-sia kalau kita tidak bisa berbakti pada ibu kita. Meski seolah-olah tak berhubungan, tapi jika anda ingin memulai usaha, maka mintalah selalu doa restu ibumu. Doanya selalu mustajab. Insya Allah. Amin.

Senyum ceria istri tercinta

Warung Mie Ayam : Kenapa terus tumbuh ?

Saat jalan-jalan di seputaran Cawang - Jakarta Timur, kulihat beberapa warung baru sedang dibuka. Dua warung yang kulihat adalah warung mie ayam, salah satunya terletak di jalan ramai dan cukup besar. Akupun jadi ingat beberapa pertanyaan seputar Warung Mie Ayam : Kenapa terus tumbuh ?

“Mengapa pak Eko memilih bisnis mie? Kenapa bukan sate atau kuliner yang lain?”

Pertanyaan itu sering kudengar dan jawaban yang kuberikan selalu jawaban standard.

“Mie Ayam adalah salah satu jenis kuliner yang cocok untuk dijual di waktu pagi, siang maupun malam”

“Mie Ayam juga cocok di saat musim hujan maupun musim panas”

“Mie Ayam adalah bisnis kuliner yang memerlukan modal relatif kecil dan sudah cukup menantang”

“Mie Ayam adalah awal bisnis yang lebih besar, nantinya akan ada bisnis kuliner lain di warung mie ayam. Bisnis kuliner lain itu bisa saja titipan teman kita atau memang kita yang ingin mengembangkan menu di warung kita. Jadi nama mie ayam hanya merk dagang saja, begitu pelanggan masuk, maka sebenarnya tidak hanya mie ayam yang dijual”

“Keuntungan dari bisnis mie ayam sebenarnya sedang-sedang saja, keuntungan terbesar sebenarnya ada pada bisnis minuman yang menjadi teman mie ayam”

Resto Mie Ayam Baru buka

Jawaban standard di atas tinggal dibalik-balik saja urutan njawabnya. Kadang hanya perlu satu jawaban dan penanya sudah puas, tetapi kadang sampai semua jurus dikeluarkan, masih saja sang penanya merasa belum puas.

Bila sudah seperti itu, maka aku biasanya mengalihkan topik pembicaraan ke filosofi sebuah komunitas bisnis, dalam hal ini yang sering kuceritakan adalah tentang model sinergi ala mastermind Tangan Di Atas.

Mastermind adalah model pertemuan dari sekelompok orang yang -diharapkan- mempunyai kedekatan letak geografis, sehingga mudah melakukan pertemuan dan mempunyai semangat yang sama untuk saling memberi.

Kalau aku sudah cerita tentang mastermind, biasanya mereka puas dan langsung bertanya bagaimana caranya agar bisa membuat sebuah kelompok mastermind. Nah, kalau pertanyaan ini, maka jawabannya hanya satu.

“Silahkan bergabung dengan komunitas Tangan Di Atas!”

Atas jawaban ini, biasanya masih ada kelanjutannya. Kadang mereka manggut-manggut, tapi banyak juga yang masih bertanya, “Apa itu kelompok Tangan Di Atas?”

Nah, aku harus bercerita lagi tentang Tangan Di Atas.

“Tangan Di Atas adalah sebuah komunitas wirausaha yang ada di Indonesia dan anggotanya tersebar di seluruh Indonesia”, begitu biasanya aku memulainya.

“Apa bedanya dengan Entrepreneur Universitynya pak Purdi?”

“Namanya jelas beda, isinya kurang lebihsama,meskipun ada perbedaan minor disana-sini. Anggota TDA -Tangan Di Atas- banyak juga yang menjadi anggota EU -Entrepreneur University”

“Apa prestasi TDA?”

“Wah pertanyaan ini susah njawabnya. Yang jelas, TDA adalah komunitas para wirausahawan yang terbaik di Indonesia versi majalah SWA”

“Kok susah njawabnya? Bukannya sudah bisa dijawab?”

“Susah dijawab saking banyaknya, hahahaha……”

Kitapun tertawa bersama dan biasanya diakhiri dengan makan mie sehati bersama. Salam sehati.

Resto Mie Ayam Baru di Cawang Baru

 

Kolam Renang, dan Geliat Bisnisnya yang Menantang

Minggu, 1 Mei 2011 saya mengajak istri, dan anak-anak berenang di kolam renang Tirta Mas Galaxi, Bekasi Selatan. Kolam renang ini ramai sekali. Saya salut juga dengan pengelolaannya yang profesional. Harga tanda masuk (HTM) pun cukup mahal dari hari biasanya. Namun, karena ingin menyenangi hati anak-anak, saya relakan juga uang di dompet untuk membuat anak dan istri gembira. Mereka gembira, dompetku menangis, hehehe.

 

 

Continue reading Kolam Renang, dan Geliat Bisnisnya yang Menantang

Sinergi Mie Ayam di Bejing

Tidak terasa kiprah master Mie Perto Syamsu Irman dalam urusan berbagi ilmu terus berlanjut, bahkan makin meningkat intensitasnya. Sebentar lagi pak Syamsu akan terpaksa jadi selebritis, karena akan sulit untuk mencari waktu luang dari bapak ini untuk sekedar minum kopi berdua atau ngobrol di warung nasi.

Waktu sudah menjadi begitu berharga buat pak Syamsu. Untuk melaksanakan suatu jadwal pelatihan, kadang harus ada jadwal lain yang dikorbankan. Alhamdulillah, pada pelatihan di Bejing (Bebek Jingkrak) waktu pelatihan sudah dipesan jauh hari sebelum bulan puasa, sehingga acara ini bisa terlaksana dengan baik tanpa menggeser acara lainnya.

Di daerah lain, Asisten master Mie Perto yang mempopulerkan label mie SEHAT(i), Ibu Yeni, juga tak kalah hebatnya berkeliling di berbagai daerah, terutama di Jogyakarta dan Surabaya. Minggu, 26 September 2010 ini Mie Sehati dan TK Nurul Azizi 3 Surabaya melakukan acara berbagi ilmu bersama pakar otak kanan Ippho Santosa.

Seperti biasa yang diutamakan dalam pelatihan bisnis (UKM) Mie Ayam adalah yang datang bukan yang ndaftar, sehingga biarpun belum mendaftar tetapi kalau nekad datang ya tetap dapat kebagian ilmu dari pak Syamsu Irman. Bisnis UKM memang sedang menjamur dimana-mana, sampai-sampai diplesetkan menjadi Usaha Kecil Milyardan. Inilah sektor riil yang sebenarnya sangat membantu pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Setiap diadakan pelatihan bisnis ini, maka pesertanya selalu beragam dan biasanya punya status pegawai aktif di perusahaan masing-masing.

Secara kasar dapat dipahami bahwa gaji yang mereka terima masih dibawah standard mereka, sehingga mereka memerlukan usaha tambahan yang berskala kecil menengah dan tidak banyak ribet. Artinya modalnya sedikit, pengelolaannya mudah dan cepat berputar.

“Para hadirin ini saya yakin gajinya sudah 10 koma, artinya kalau sudah tanggal 10 sudah mulai koma”, begitu biasanya pak Syamsu beranekdot.

Banyak sekali hal-hal baru yang dialami oleh para peserta maupun panitia pelatihan. Mereka baru “ngeh” kalau ternyata warna hijau dari Mie Ayam Perto Group adalah warna alami dari daun sawi yang diambil sari warnanya dengan cara dibuat juice memakai mesin blender.

Warna-warni yang dipakai untuk memberi warna pada Mie Ayam ini memang semuanya diambil dari warna yang ada pada beberapa sayuran dengan cara diblender dan dibuang ampasnya. Air hasil dari blenderan tersebut kemudian dicampurkan ke dalam adonan tepung dan “biang mie”. Satu sachet “biang mie” ini dicampurkan ke dalam 1 kg tepung dan nantinya akan menghasilkan mie ayam sebanyak 18 mangkok (porsi). Masing-masing mangkok mempunyai porsi mie seberat 80 g.

Suasana pelatihan biasanya memang jadi seperti “pasar tiban” yang riuh rendah dengan gurauan dan obrolan di sana-sini. Semua peserta biasanya mencoba berperan sebagai koki yang bisa mengerjakan segala pekerjaan yang ada di bisnis mie ayam nantinya.

Bila ada warung yang menjadi berubah cita rasa menunya karena kokinya pergi, maka itu tidak akan terjadi di warung mie ayam ini. Pemilik warung adalah koki, sehingga bila pekerjanya keluar, maka tinggal mencari pekerja yang baru dan kokinya tetap sang pemilik warung.

Penyakit bisnis UKM pada satu dua tahun pertama biasanya adalah pada masalah sumber daya manusianya. Mereka sering keluar masuk dengan berbagai sebab. Bisa jadi terlalu sedikit gajinya, tidak cocok model pembayaran gajinya atau komunikasi yang tidak nyambung dengan pemilik warung yang juga masih dalam tahap pembelajaran.

Dengan sistem pemilik warung adalah koki, maka sedikit banyak masalah sumber daya manusia sudah ada pemecahannya.

Masalah yang lain adalah masalah permodalan. Pertanyaan itu selalu muncul di setiap sesi pelatihan. Demikian juga pada acara pelatihan yang baru saja diadakan di Bejing Kampung Cerewet Bekasi.

“Modal yang diperlukan agar bisa segera buka usaha adalah tiga juta rupiah”

“Termasuk tempat?”

“Tentu tidak, angka itu hanya untuk membeli peralatan seperti mesin giling mie, kompor, panci dsb. Soal tempat, maka perlu dipahami bahwa tempat jualan tidak harus mewah. Bahkan kadang hanya cukup satu kursi panjang tanpa meja, karena kadang pelanggan hanya butuh tempat duduk untuk menunggu kita memasak mie. Setelah mienya jadi, mereka bawa pulang ke rumah”

“Silahkan buka penjelasan tentang cara memulai usaha mie ayam di situs http://miesehati.com. Disitu cukup lengkap isinya. Termasuk contoh undangan saat grand launching, juga ada resep dan peralatan mie ayam yang bisa langsung diunduh di blog itu”

Peserta juga sangat beragam. Mulai dari anak-anak (yang ikut orang tuanya), sampai ke ibu-ibu yang sudah cukup berumur. Meski begitu suasana pelatihan tetap guyub dan penuh dengan semangat.

Pada pelatihan ini hadir pula salah satu agen penjual mesin giling mie yang terbukti cukup kuat untuk dipakai berjualan. Bila penjualan harian sudah di atas 5 kg per hari, maka mesin giling mie ini bisa dilengkapi dengan (dynamo) motor, sehingga tidak perlu lagi mempergunakan engkol manual tetapi cukup menekan sebuah tombol (ON) dan mesin akan berjalan dengan sendirinya.

Disini terlihat adanya usaha saling menguntungkan antara panitia penyelenggara pelatihan bisnis mie ayam dengan penjual mesin giling mie ayam. Tidak ada sharing profit disini, tetapi sinergi dari sebuah komunitas besar Tangan Di Atas yang memungkinkan semua ini bisa terjadi.

Terlihat para peserta sangat antusias mencatat setiap perkataan yang diucapkan oleh pak Syamsu. Beberapa malah mengabadikan melalui camera ataupun movie camera.

Seusai pelatihan, maka panitia Bejing mulai berpikir untuk mengadakan lagi pelatihan seperti ini lagi dengan mengambil hari, tanggal Minggu, 17 Oktober 2010.

“Untuk pelatihan bulan depan, waktu yang kosong mungkin ya hanya pada tanggal 17 Oktober itu saja”

“Jadi kita adakan saja pelatihan mie ayam untuk tanggal itu. Tanggal 10 dan 24 oktober sudah diambil untuk pelatihan rutin di Jogyakarta”

“Untuk yang akan datang, panitia akan memberi suguhan yang lebih mantap yaitu seporsi Bejing atau Bekar, Bebek Jingkrak yang super pedes dan Bebek Bakar yang super lezat, tinggal pilih salah satu!”

Jadi bagi yang belum ikutan pelatihan silahkan daftar diri anda di pelatihan yang akan datang. Minggu, 17 Oktober 2010.

Panitia yang siap bertugas adalah sebagai berikut :
1. Imam “Bebek Djingkrak” flexi (021) 71063412
2. Putra “Soto Ceker Mas Ojo” flexi (021)33603277
3. Zuwanto “OshKosh fashion” 081319934296

Salam Sehati

+++

Bisnis onlen belakang yang penting bantu saudara kita

"apapun jurusannya, anak SMK harus bisa berjualan", bang jay dari Universitas Kemandirian

ini masih seputar bisnis onlen yang katanya murah, masalah pajak yang bakal dikenakan kepada pedagang “kaya” mending nanti aja ngomongnya.

Banyak yang bilang bisnis onlen itu murah, efisien, efektif dan menghemat waktu. Jawabannya…. BETUL dan saya sendiri memanfaatkan fasilitas onlen untuk membikin gendut celengan ayam jago saya.

Tetapi harus diingat, agar kita bisa berbisnis onlen ternyata sangat banyak yang harus disiapkan dan TIDAK MURAH, contoh,

  1. Komputer dan jaringan internet. Kalau gak ada sewa aja di warnet dengan biaya minimal 6,000 untuk 2 jam atau beli komputer yang lengkap dengan modemnya
  2. Telepon yang bisa terima email. Sangat aneh kalau kita sudah berbisnis onlen tetapi ternyata untuk menerima email aja kita tidak bisa realtime
wajah penuh optimisme menatap masa depan dengan segala keterbatasan

Menurut hitungan saya dibutuhkan sekitar 3-4 jutaan agar kita bisa berbisnis onlen dan itupun masih harus menggunakan website gratisan, belum yang berbayar.

Sekarang kita lihat sekeliling, berapa banyak orang yang harus berjuang hanya agar bisa makan hari ini tanpa memperdulikan hari esok mau makan apa.

Di sekitar tempat saya, di Bekasi, sangat mudah menemukan yang seperti itu, sangat-sangat banyak dan mereka semua adalah seorang pekerja keras. Lalu apakah cocok mereka dengan bisnis onlen.

biarpun namanya SMK tetapi yang seperti ini juga ada

Segeralah kita membantu mereka, kita bantu putra-putrinya agar bisa menyongsong masa depan yang lebih baik. Kesampingkan dulu bisnis di langit, ajarkan mereka tentang cara jualan yang baik dengan cara segera membuka warung sendiri.

Saya yakin, dengan 500,000/orang tidak akan membuat kita miskin dan sedikit bimbingan jualan selama beberapa bulan dari kita maka mereka sudah akan menjadi pebisnis tangguh masa depan dan sesudahnya baru kita bisa bicara soal bisnis onlen.

Salam sukses dunia akherat,

  • Lupakan SEO dan segera buka toko
  • Baru belajar tapi bisa jual 20 porsi BAKSO MANDIRI dalam 3 jam
  • Pengusaha zona nyaman
  • Sekolah Enterpreneur di Jatiasih Bekasi

PKL bakalan kena pajak lagi…???

kalau gak mau kena pajak, jualan seperti ini aja

Baru saja saya terima email seperti dibawah ini yang saya edit sesuai kebutuhan saja

Mulai 12 Juli 2010 Direktorat Jenderal Pajak berdasarkan PER-32/PJ/2010 akan menertibkan para pengusaha yang memiliki banyak gerai usaha tapi hanya melaporkan satu gerai. Para pengusaha akan dikenakan pelaksanaan Wajib Pajak Orang Pribadi Pengusaha Tertentu (WP OPPT).

Pajak Penghasilan (PPh) ini akan dikenakan terhadap usaha di rumah (usaha rumahan), ruko, warung, atau melalui internet (toko online), hingga ke mall.

Para Pengusaha Wajib Mendaftarkan Diri untuk memperoleh Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) bagi Setiap Tempat Usaha, dan mendaftarkan usahanya ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) setempat.

PPh yang harus dibayar adalah sebesar 0,75% dari omzet setiap bulan, dan dimasukkan sebagai pembayaran PPh Pasal 25 UU PPh th 2008

Tidak semua kios/warung dikenai kewajiban membayar PPh Pasal 25, karena jika jumlah omzet bruto lebih kecil dari Rp. 1.320.000,- per bulan maka pengusaha tersebut dibebaskan dari kewajiban membayar PPh Pasal 25 ini.

Kalau peraturan sudah berbunyi seperti itu maka mau gak mau para pengusaha harus mematuhi dan inipun sudah menjadi harga mati, kita sebagai pengusaha yang tertib aturan dan mau bermain bersih harus mematuhi segala peraturan yang ada walaupun itu PAHIT.

pedagang sayur dan pakaian seperti ini bakalan kena pajak gak ya..??

Bagi saya pribadi tidak akan ambil perduli dengan peraturan yang ada, mau dipajakin berapapun kalau memang sudah peraturan ya harus dibayar karena kalau tidak efeknya bisa merembet ke urusan yang gak karu-karuan.

Jalani aja dulu…… urusan pajak belakangan, toh kita juga sudah sering mengalami seperti ini, mengalami segala kenaikan yang “aneh-aneh” dan saya berani jamin tidak lama lagi kita akan lupa dengan peraturan ini seperti saya yang suka lupa akan peraturan dan saya lebih yakin seyakin-yakinnya kalau diantara kita masih “akan tetap aja berjualan”.

Salam sukses dunia akherat,

  • Menariknya buka cabang baru
  • Inacraft, bukti kebesaran bangsa ini… bangsa Indonesia
  • Kalau mau naik kelas memang “agak” ribet
  • Jualan itu mudah… diutak-atik, digelar dan langsung dapat duit

Salah satu langkah mencetak Enterpreneur di Indonesia

Asdwin Quemama in action di depan orang tua siswa SMK

Setelah MOS siswa maka selanjutnya adalah MOS para orang tua. Kegiatan ini berguna untuk menyatukan visi anak, sekolah dan orang tua.

Di SMK Karya Mandiri yang berbasis kepada Bisnis dan Manajemen, para siswa semuanya akan didik untuk menjadi seorang enterpreneur, bukan lagi dididik untuk menjadi seorang tenaga siap kerja.

Di SMK Karya Mandiri yang berlokasi di Jatiasih Bekasi mempunyai sistim pembelajaran yang mengadopsi masukan-masukan dari para enterpreneur dan juga dari para guru lainnya.

Mata pelajaran umum seperti matematika, IPA, IPS, PKN dll diajarkan juga disini tetapi materi berjualan dan membangun usaha lebih banyak diajarkan dengan cara praktek lapangan.

Mentoring bisnis diadakan 2 x dalam sebulan. Pemantapan materi-materi akidah juga diberikan dalam bentuk materi tambahan.

salah satu ruangan yang bakal di sulap oleh siswa SMK menjadi kantin

Cara berjualan, mental berjualan, cara bergaul dengan masyarakat, zakat, administrasi dan mata pelajaran lain kesemuanya menuju kepada satu titik yaitu ENTERPRENEUR.

Bisa juga dimungkinkan seorang siswa sudah bisa dianggap lulus sekolah jika jualannya sudah menghasilkan laba yang signifikan dalam jangka waktu tertentu dan soal ijazah bisa didapatkan di lain waktu.

Saatnya kawan-kawan para pengusaha terlibat langsung dalam dunia pendidikan dalam upaya menciptakan 10% Enterpreneur di Indonesia.

Salam sukses dunia akherat,

  • Sekolah Enterpreneur di Jatiasih Bekasi
  • The Power of Mastermind
  • Jadi pemain kelas dunia
  • Sales dan pemulung adalah pekerjaan kreatif, JANGAN DIREMEHKAN

Momentum

Assalamu’alaikum wr. wb.

Zhuge Liang, sang ahli strategi perang terkenal dari Cina, terus menatap langit malam itu. Sementara di sebelahnya beberapa perwira dan penasihat kerajaan terlihat cemas. Ya, saat itu mereka semua sedang menantikan suatu kejadian alam yang akan menentukan kemenangan mereka dalam peperangan laut yang sedang berlangsung. Mereka merencanakan membakar semua kapal musuh, namun sangat tergantung dari perubahan arah angin sehingga nantinya api akan mudah menyebar, membakar dan sulit dipadamkan.

Dan akhirnya perubahan angin itu benar2 terjadi yang akhirnya membuat pasukan mereka menang telak. Sebagai ahli strategi, aoa yang dilakukan Zhuge Liang adalah memanfaatkan momentum atau situasi yang sudah ia ketahui sebelumnya baik lewat pengetahuan yang ia pelajari maupun dari pengalamannya selama ini. Ia membaca alam.

Dalam usaha, seringkali seni memanfaatkan momentum atau situasi ini berperan penting dalam kesuksesan.

Umpamanya, kesuksesan mobil2 besutan Jepang diawal-awal kemunculannya yang bisa menggerus dominasi mobil US dan Eropa. Banyak dari para pengamat ekonomi menyatakan hal ini bisa terjadi karena ketika itu pas momentum krisis energi yang membuat pemerintah dan orang2 harus berhemat BBM. Datangnya mobil2 produksi Jepang yang hemat energi, desain kompak, kualitas tinggi dan pelayanan purna jual yang mumpuni telah sukses menarik perhatian pembeli dengan hasil penjualan yang luar biasa.

Mereka berhasil memanfaatkan momentum dan situasi.

Dalam skala yang lebih kecil, kita telah mahfum adanya momentum2 dimana biasanya terjadi peak season, contoh lebaran. Banyak jenis usaha memanfaatkan momentum dan situasi ini. Dari mulai garmen, makanan sampai bengkel kendaraan bermotor. Khusus gramen sampai2 ada analisa bahwa omset satu tahun, 60-70% nya ada di momentum lebaran ini. Luar biasa.

Hingga banyak dari para pelaku yang memanfaatkan momentum dan situasi lebaran ini bela2-in berhutang jangka pendek agar bisa memenuhi stok untuk mengantisipasi lonjakan pemintaan yang tinggi.

Tentu memanfaatkan momentum ini jangan sampai melalaikan kita pada ibadah terutama puasa dan tarawih di bulan Ramadhan.

Dalam skala yang lebih kecil lagi, ada momentum bulanan yang ditinggu pemilik usaha, seperti toko yang saya miliki dan www.jilbab-balita.com, yaitu gajian . Tanggal 1 dan 25 adalah tanggal ketika grafik penjualan tiba2 naik.

Baru beberapa hari kemarin ada yang berminat menjadi agen di Sulawesi untuk produk jilbab balita dan satu perkataan diucapkan ‘saya mau belajar usaha pak, mumpung lagi ada gaji ke 13?. Oh ternyata PNS sedang dapat bonus toh hehe.

Jadi mari buka mata dan telinga kita untuk menangkap momentum dan situasi. Terus bersilahturahim dan berani menjalani aksi2, jangan takut berbuat salah, sehingga pengalaman akan terus bertambah.

Ada satu ungkapan menarik terkait dengan pengalaman (experience).

What is the secret of success ?
RIGHT DECISION

How to make right desicion ?
EXPERIENCE

How to get experience ?
WRONG DECISION

Hehe. Seperti ketika kecil kita selalu berani berbuat kesalahan namun dari sanalah pengetahuan dan pengalaman dengan cepat didapat.

Semoga bermanfaat dan mohon maaf jika ada yang kurang berkenan.

Wassalam.

-Eko June-

085716006676
ym : eko_juna

www.jilbab-balita.com
www.agencireng.com
anda tidak perlu hebat untuk memulai
tapi anda harus memulai untuk menjadi hebat
+++
sumber gambar disini

The Power of Mastermind

gabungan beberapa kawan TDA yang memunculkan brand baru

“saya punya uang tapi nggak banyak sich…. saya pengin buka usaha buat nambah-nambah kebutuhan dapur, kira-kira usaha apa ya yang cocok..?”

Itulah awal dari percakapan yang efeknya bisa panjang dan njelasinnya juga harus panjang lebar malah harus sampai berbusa-busa dan itupun belum tentu orang yang dijelasin mau njalanin.

Cerita panjang lebar dengan intonasi, bahasa yang sama bagiku ini sama seperti nyetel kaset aja, udah hapal diluar kepala jadi lebih baik mereka suruh baca ini aja dan kalau masih bingung baru nanya.

Sebetulnya untuk mulai usaha itu tidak dibutuhkan uang tetapi cukup kemauan dan mimpi. 2 hal ini gratis, 2 hal yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa kepada manuasia yang memang mempunyai akal.

Setelah mempunyai mimpi dan kemauan, langkah selanjutnya adalah bergabung di sebuah komunitas bisnis. Kumpul dengan pedagang maka kita akan jadi pedagang, 5 orang terdekat kita itulah cerminan pendapatan kita dan menjadi apa kita dalam 5 tahn kedepan. ungkapan-ungkapan seperti ini sangat populer dan memang harus sering diulang-ulang biar jadi penyemangat.

Salah satu komunitas yang berefek besar “minimal buat saya” adalah komunitas TDA “Tangan Di Atas”, sebuah komunitas yang berbasis di internet tetapi mempunyai kekuatan maha dahsyat di Mastermind.

Mi Jawara yang tercipta dari Mastermind Jatiasih Bekasi

Opo iku Mastermind…?? gampangannya, mastermind itu sekumpulan beberapa orang sekitar 5-8 orang yang mempunyai keinginan yang sama untuk memajukan diri dan mengembangkan bisnis. Syaratnya cuma satu kalau mau gabung di mastermind yaitu….. ORANGNYA MASIH HIDUP.

Setelah “otak dicuci” di komunitas melalui mastermind maka baru kita bisa bicara bisnisya harus bagaimana.

Banyak contoh kawan-kawan saya di TDA Bekasi yang mencapai lompatan bisnis setelah bergabung di mastermind dan banyak juga dari kelompok mastermind-nya akhirnya membuat bisnis bersama-sama dengan modal bersama-sama dan keuntungan dibagi bersama-sama.

Jadi buat yang masih bingung mau bisnis apa, segera gabung di komunitas TDA yang beralamat disini http://www.tangandiatas.com atau kalau mau gabung di TDA wilayah bekasi bisa kirim email kosong ke [email protected]

Jadi segeralah wujudkan mimpi dengan bergabung di komunitas bisnis

Salam sukses dunia akherat,

  • Fokus & Re-branding di Mastermind MMB5
  • Festival Wirausaha Bekasi 2010 hari kedua
  • Catatan orang2 hebat di Pesta Wirausaha 2010 – 2
  • Salah satu kunci sukses yaitu……. SILATURAHMI